News
Selasa, 19 April 2011 - 09:42 WIB

Hilang kontak dengan ABK MV Sinar Kudus, keluarga cemas

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (google/antaranews)

ilustrasi (google/antaranews)

Advertisement

Kediri (Solopos.com)--Meski pemilik kapal MV Sinar Kudus dikabarkan sudah sepakat membayar tembusan yang diminta perompak Somalia, namun belum membuat keluarga ABK tenang. Keluarga ABK saat ini cemas karena kehilangan kontak dengan awak kapal yang disandera di perairan Laut Arab.

Yunita ,35, istri dari Mas Bukhin ,37, Mualim II kapal MV Sinar Kudus mengatakan, suaminya terakhir kali memberikan kabar melalui sambungan telepon pada Jumat (15/4/2011) malam.

Saat itu suaminya mengabarkan perusahaan sudah sanggup memenuhi permintaan perompak. Sejak saat itu belum ada lagi kabar terbaru, termasuk mengenai kondisi kesehatan ABK pascakapalnya ditarik ke Pantai Somalia, sebagai bagian dari kesepakatan pembebasan.

Advertisement

“Kalau seperti ini masih terus kepikiran, apa benar kesepakatan kemarin benar ada,” kata Yunita melalui telepon seluler, Selasa (19/4/2011).

Kecemasan Yunita semakin bertambah, setelah PT Samudera Indonesia tak lagi menghubunginya terkait perkembangan kabar pembajakan. Padahal saat memberikan kabar terkait kesanggupan penebusan kapal, uang senilai US$ 3 juta disebutkan akan segera dibayarkan.

“Semoga apa yang saya takutkan tidak benar. Semoga saja mereka (PT Samudera Indonesia) benar akan membayar tebusan,” tandas Yunita.

Advertisement

Dengan kondisi tersebut, ibu kandung dari Maya Atria dan Satria Luhuring Pambudi tersebut mengaku hanya bisa berdoa, meminta suaminya tetap diberikan keselamatan. “Berdoa juga semoga bapaknya anak-anak ini benar akan segera dibebaskan dan pulang ke rumah dengan selamat,” sambungnya.

Kapal MV Sinar Kudus yang diawaki 31 ABK, 20 diantaranya WNI dibajak oleh perompak Somalia di Laut Arab, saat melakukan perjalanan pengiriman biji nikel dari Pomalaa, Sulawesi Selatan ke Rotterdam, Belanda.

Setelah genap 30 hari disandera, PT Samudera Indonesia dikabarkan menyanggupi tuntutan tebusan yang diajukan pembajak senilai US$ 3 juta.

(dtc/tiw)

Advertisement
Kata Kunci : Perompak Somalia
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif