SOLOPOS.COM - Ilustrasi helikopter jatuh (istimewa)
Helikopter Malaysia meledak dan menewaskan enam orang di dalamnya, termasuk dua tokoh negara itu.
Solopos.com, KUALA LUMPUR — Helikopter yang mengangkut tamu pernikahan puteri Perdana Menteri Malaysia (PM), Najib Razak, meledak dan jatuh, Sabtu (4/4/2015) malam. Enam orang tewas dalam kecelakaan itu.
Pejabat setempat, Minggu (5/4/2015) mengungkapkan Kepala Staf Perdana Menteri Malaysia, Azlin Alias, menjadi bagian dari korban tewas. Kecelakaan tersebut juga merenggut nyawa mantan duta besar Malaysia untuk Amerika Serikat, Jamaluddin Jarjis.
Sementara itu, empat korban tewas lainnya diidentifikasi sebagai Tan Seang Huat yang merupakan seorang pengusaha, seorang pilot, kopilot, dan pengawal. “Kami kehilangan dua tokoh yang telah memberikan kontribusi besar kepada pemerintah, partai dan negara dalam tragedi ini,” kata Najib dalam konferensi pers, Sabtu, seperti dikutip kantor berita Malaysia Bernama yang dilansir Reuters.
Dia mengatakan Jamaluddin Jarjis telah berperan besar dalam membangun hubungan dekat antara Malaysia dan Amerika Serikat. Jamaluddin juga anggota senior Partai Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO). “Kepergiannya merupakan tragedi besar bagi saya dan saya sangat sedih dengan apa yang telah terjadi,” tutur Najib.
Kantor PM Malaysia menyatakan helikopter itu sedang dalam perjalanan membawa para tamu kembali setelah acara resepsi pernikahan puteri Najib. Sejumlah saksi mata mengatakan helikopter meledak di udara sebelum jatuh di Kota Semenyih.
“Keenam jasad korban ditemukan dari puing-puing helikopter pada Sabtu malam,” kata para pejabat yang tak disebutkan namanya. Penyelidikan tengah dilakukan untuk menguak penyebab kecelakaan itu.