News
Senin, 23 Agustus 2021 - 01:31 WIB

Heboh Mobil Berpelat Polri Melawan Arus, Pengemudinya Berakhir di Bui

Newswire  /  Abu Nadhif  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Fortuner berpelat Polri diamankan (Rakha Arlyanto Darmawan/detikcom).

Solopos.com, JAKARTA – Seorang pengemudi mobil Fortuner berpelat dinas Polri membuat heboh. Sang pengemudi, AS, melawan arus di sejumlah lokasi dan menabrak beberapa kendaraan lain.

Aksi koboi itu berakhir. Polisi menangkap AS dan menetapkannya sebagai tersangka. Polisi mengungkap AS saat itu melawan arus di tiga lokasi di Jakarta hingga terlibat aksi kejar-kejaran dengan pengendara lain.

Advertisement

Bukan anggota Polri

“Kejadian kecelakaan lalu lintas terjadi pada hari Jumat (20/8/2021) sekitar pukul 02.30 WIB,” ucap Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, kepada wartawan, Minggu (22/8/2021).

Menurut Sambodo, pelaku bukan anggota Polri. “Pelaku bukan anggota Polri, di KTP nya yang bersangkutan pelajar atau mahasiswa. Tetapi saat ini yang bersangkutan bekerja sebagai sopir dari pemilik kendaraan. Pemiliknya anggota Polri aktif,” sambung Sambodo.

Advertisement

Menurut Sambodo, pelaku bukan anggota Polri. “Pelaku bukan anggota Polri, di KTP nya yang bersangkutan pelajar atau mahasiswa. Tetapi saat ini yang bersangkutan bekerja sebagai sopir dari pemilik kendaraan. Pemiliknya anggota Polri aktif,” sambung Sambodo.

Tiga TKP

Ia mengatakan ada tiga tempat kejadian perkara (TKP). “TKP-nya itu ada tiga. Dua di Jl. Tentara Pelajar yaitu di depan Warung Ikan Bakar Pak Tarjo, dan di depan apartemen Four Winds dan yang satu di sekitar Jl. Pos Pengumben Jakarta Barat,” tambahnya.

Sambodo mengatakan AS terlibat kejar-kejaran dengan dua pengemudi mobil sedan.

Advertisement

Keduanya merupakan korban yang AS tabrak ketika dirinya melawan arus.

“Jadi mobil Peugeot dan Mercy ini di jalan yang sesuai yang benar nah mobil Fortuner ini melaju melawan arah,” katanya.

Dia menjelaskan mobil Fortuner yang dikendarai AS telah melawan arus sejak di Jl. Penjernihan Pejompongan.

Advertisement

Setelahnya AS mengambil ke sisi kanan dengan melawan arus lurus hingga di bawah kolong Slipi, Jakarta Barat.

Baca Juga: Wanita Pensiunan ASN di Klaten Ditemukan Meninggal Tergeletak di Pinggir Jalan 

Lalu, setibanya di Jl. Tentara Pelajar, AS menyerempet dan bertabrakan dengan mobil Mercy dan mobil Peugeot. Kedua mobil tersebut melaju dari arah berlawanan.

Advertisement

Seusai bertabrakan, AS melarikan diri ke Jl. Tentara Pelajar dengan melawan arus.

Dua mobil yang AS tabrak itu berbalik arah dan mengejar hingga ke depan Apartemen Four Winds.

“Di TKP kedua di depan Apartemen Four Winds masih di jalan yang sama, kendaraan Fortuner ini mencoba berbalik arah karena dihalangi kendaraan Mercy, berbalik arah bertabrakan dengan kendaraan Peugeot yang juga ikut mengejar sehingga kena di samping kanan mobil Fortuner dan bagian depan Peugeot. Berbalik arah lurus kemudian belok kiri ke arah Jalan panjang ke arah Permata Hijau,” jelas Sambodo.

Baca Juga: Wanita Pensiunan ASN di Klaten Ditemukan Meninggal Tergeletak di Pinggir Jalan 

Aksi kejar-kejaran masih terjadi. Kemudian AS berbelok ke arah Pos Pengumben dengan kembali melawan arus.

“Di sini pun yang bersangkutan mengambil melawan arah seharusnya dia kiri tapi ngambil kanan ketika ada jalan gang di sini dia mencoba untuk belok kanan tapi kemudian ada portal,” tutur Sambodo

Setelah terhalang portal AS sempat berusaha mundur untuk melarikan diri. Dirinya sempat dihalang oleh pengemudi mobil Mercy tapi AS tetap berhasil melarikan diri.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif