SOLOPOS.COM - Ilustrasi ujian SBMPTN. (Nicolous Irawan/JIBI/Solopos)
Perguruan tinggi negeri (PTN) akan menggelar seleksi mandiri yang ditujukan kepada peserta yang tidak lolos SBMPTN.
Solopos.com, JAKARTA — Hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) diumumkan Selasa (13/6/2017). Peserta bisa mengakses diterima atau tidaknya mereka di PTN melalui laman http:/pengumuman.sbmptn.ac.id sejak pukul 14.00 WIB.
“Hari ini [Selasa] peserta bisa mengecek lulus atau tidaknya melalui laman resmi SBMPTN,” ujar Ketua Panitia SBMPTN Ravik Karsidi di Jakarta seperti dilansir Antara, Selasa. Rektor Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo itu mengatakan sebanyak 148.066 peserta dinyatakan lolos SBMPTN.
Pada tahun ini, jumlah peserta SBMPTN sebanyak 797.738 orang atau meningkat dibanding tahun sebelumnya sebanyak 721.326 orang. “Bagi yang belum lulus jangan berkecil hati karena masih ada ujian mandiri untuk masuk PTN,” kata dia.
Ujian mandiri dilangsungkan masing-masing PTN. Pada tahun ini ada 24 PTN yang menggunakan nilai SBMPTN. “Meski demikian peserta tetap harus mendaftar ujian mandiri terlebih dahulu,” kata Ravik.
Apabila ingin masuk perguruan tinggi swasta diharapkan melihat status perguruan tinggi di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) forlap.ristekdikti.go.id guna mengecek legalitasnya.
Nilai tertinggi kelompok ujian sains teknologi dan sosial humaniora diraih peserta yang diterima di Universitas Indonesia pada prodi Ilmu Komputer dan Ilmu Ekonomi. Dari kelompok ujian soshum/bahasa diraih peserta yang diterima di Universitas Airlangga pada Sastra Inggris.
Terdapat 38 penyandang disabilitas yang diterima SBMPTN 2017 dari 226 peserta terdaftar. Mereka ada peserta tunanetra, tunarungu, tunawicara, dan tunadaksa. Sebanyak 10 program studi yang paling banyak diminati adalah manajemen, akuntansi, ilmu hukum, pendidikan dokter, teknik sipil, ilmu komunikasi, teknik industri, psikologi, farmasi, dan agribisnis.