News
Kamis, 17 November 2016 - 16:30 WIB

Harus Kuliah dan Ujian, Penahanan 4 Kader HMI Ditangguhkan

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mobil terbakar saat unjuk rasa 4 November di Jakarta, Jumat (4/11/2016) malam. (JIBI/Solopos/Antara/M Agung Rajasa)

Penahanan 4 kader HMI ditangguhkan dengan alasan mereka harus kuliah dan ujian.

Solopos.com, JAKARTA — Polda Metro Jaya mengabulkan penangguhan penahanan empat kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang diduga terlibat dalam kericuhan menjelang akhir demo 4 November 2016 lalu.

Advertisement

Menurut salah seorang kuasa hukum mereka M. Syukur Mandar, penangguhan penahanan ini merupakan prosedur hukum normal dengan jaminan dari alumni HMI. “Itu merupakan prosedur hukum normal. Hukum acara berlaku, kita minta penangguhan penahanan. Kita banyak penjamin dari alumni HMI,” katanya, Kamis (17/11/2016).

Menurut Syukur, ke depan pihaknya akan bersikap kooperatif dan keempat orang kader HMI yang mendapatkan penangguhan penahanan menjalani dikenakan wajib lapor. Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam Mulyadi P Tamsir menyebutkan alasan penangguhan keempat orang tersebut karena mereka perlu kembali kuliah dan mengikuti ujian.

“Teman-teman mau kuliah dan ada yang mau ujian. Mereka minta kepada kita pihak organisasi untuk minta penangguhan penahanan saja,” katanya.

Advertisement

Adapun alasan yang diajukan untuk penangguhan penahanan keempat orang ini adalah karena mereka harus kembali kuliah dan mengikuti ujian.
“Teman-teman mau kuliah dan ada yang mau ujian mereka minta kepada kita pihak organinasi untuk minta penangguhan penahanan saja,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif