SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, JAKARTA — Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengumumkan dana penerimaan dan pengeluaran kampanye Pilpres 2019.
Hingga Februari 2019, total dana kampanye Prabowo-Sandi Rp134 miliar dan yang telah digunakan Rp116,8 miliar. ”Dana kampanye yang kami terima itu total Rp134 miliar. Sumbangan dari Pak Prabowo Rp36,4 miliar dan dari Pak Sandiaga Rp95,4 miliar,” kata Bendahara Umum BPN, Thomas Djiwandono di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta, Rabu (27/2/2019).
Selain itu, ada dana dari pihak perorangan, seperti dari masyarakat hingga komunitas. Sumbangan dari perorangan Rp183.465.800 dan sumbangan pihak lain kelompok (komunitas) Rp255.518.910.
Dari data tersebut, cawapres Sandiaga Uno paling banyak menyetorkan sumbangan dana kampanye. Sumbangan dana kampanye dari Sandi yang mencapai Rp95,4 miliar itu sekitar 1,87% dari total harta yang dimilikinya.
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disetorkan Sandiaga Uno ke KPK pada 2018 sebagaimana dikutip Solopos.com dari laman elhkpn.kpk.go.id, menyebutkan total harta mencapai Rp5.099.960.524.965.
Harta itu terdiri atas 15 bidang tanah dan atau bangunan Rp191,64 miliar, dua mobil Rp325 juta, harta bergerak lainnya Rp3,2 miliar, harta lainnya Rp41,29 miliar, kas dan setara kas Rp495,90 miliar, dan yang paling banyak adalah surat berharta Rp4,707 triliun. Surat berharga bisa berupa saham, obligasi, reksadana, atau waran.
Sandi diketahui menjual saham yang dimilikinya di PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. untuk mendanai kampanye Pilpres 2019. Dalam kurun waktu dua bulan pada 2018, Sandiaga sudah sembilan kali menjual saham Saratoga. ”Jadi saya harus all out, menjual saham yang saya miliki untuk membiayai kampanye,” kata Sandiaga di Malang, Jawa Timur, Rabu (5/12/2018).
Nilai saham yang diuangkan Sandiaga tersebut mencapai lebih dari setengah triliun rupiah, tepatnya Rp502,95 miliar. Jumlah saham milik Sandiaga di SRTG saat ini berkurang dari sebelumnya 702,71 juta saham, menjadi 672,62 juta saham.
Sedangkan capres Prabowo Subianto telah mengeluarkan Rp36,4 miliar untuk kampanye. Angka itu sekitar 1,86% dari total hartanya. Dalam LHKPN Prabowo pada 2018, Ketua Umum Partai Gerindra memiliki harta kekayaan Rp1.952.013.493.659
Harta Prabowo terdiri atas 10 bidang tanah dan atau bangunan Rp230,44 miliar, 8 unit mobil Rp1,43 miliar, harga bergerak lainnya Rp16,41 miliar, surat berharga Rp1,7 triliun, dan kas setara kas Rp1,84 miliar.