SOLOPOS.COM - AKSI DAMAI--Mahasiswa Prodi Pendidikan Kewarganegaraan (PPKn), FKIP Unisri melakukan aksi damai memperingati Hari Lahir Pancasila, Jumat (1/6/2012). Aksi dilakukan dengan berjalan dari Ngarsopuro-Gladag-Ngarsopuro. (Eni Widiastuti/JIBI/SOLOPOS)
AKSI DAMAI--Mahasiswa Prodi Pendidikan Kewarganegaraan (PPKn), FKIP Unisri melakukan aksi damai memperingati Hari Lahir Pancasila, Jumat (1/6/2012). Aksi dilakukan dengan berjalan dari Ngarsopuro-Gladag-Ngarsopuro. (Eni Widiastuti/JIBI/SOLOPOS)
SOLO--Mahasiswa Prodi Pendidikan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo menggelar aksi damai memperingati Hari Lahir Pancasila, Jumat (1/6/2012).
Aksi dilakukan dengan berjalan dari Ngarsopuro menuju Gladag dan kembali lagi ke Ngarsopuro. Dalam aksi itu mereka membawa puluhan poster bertuliskan tema Pancasila. Poster antara lain bertuliskan Pancasila harus Dihidupkan Kembali, Pancasila adalah Pembentuk Karakter Bangsa.
Saat orasi di Gladag, salah seorang orator, Amoga Sidiqi, mengungkapkan nilai-nilai Pancasila saat ini hampir lenyap. Banyak pelanggaran yang terjadi terhadap nilai-nilai Pancasila.
“Pelanggaran terhadap sila pertama Pancasila antara lain masih adanya kekerasan yang dilatarbelakangi agama, ormas yang main hakim sendiri dan lainnya,” jelasnya.