SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)
Solo (Solopos.com)–Tunjangan sertifikasi sejumlah guru pendidikan dasar di Kota Solo yang mekanisme pencairannya melalui dekonsentrasi Provinsi Jawa Tengah, cair Kamis (25/8/2011).
Hari ini, guru penerima tunjangan sertifikasi tersebut diminta datang ke BNI yang ditunjuk.
Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo, Rakhmat Sutomo, menjelaskan tahun ini ada 2.600 guru Solo yang akan menerima tunjangan sertifikasi melalui Kasda dan 851 guru menerima tunjangan sertifikasi melalui provinsi.
Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Disdikpora Solo, Sulardi, mengungkapkan selain tunjangan sertifikasi, tunjangan fungsional 1.195 guru tidak tetap (GTT) dan guru tetap yayasan (GTY) akan cair Sabtu (27/8). Tunjangan yang cair untuk periode Januari-Juni dengan besaran tunjangan Rp 300.000/bulan/guru.
“Kuota penerima tunjangan fungsional dari pusat untuk Kota Solo tahun ini sebanyak 1.331 guru. Tapi guru yang sudah keluar SK-nya baru 1.195 orang. Sisanya masih menunggu SK dari pusat. Tunjangan fungsional dari pusat bisa dicairkan jika sudah terbit SK,” ungkapnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Rabu (24/8).
Tunjangan 631 guru wiyata bhakti Kesra dan wiyata bhakti provinsi, terangnya, diupayakan cair pekan ini untuk periode tujuh bulan. Besaran tunjangan adalah Rp 175.000/guru/bulan. Sedangkan tunjangan GTT dan GTY dari Pemkot Solo senilai Rp 100.000/bulan/guru, sudah cair semua untuk periode enam bulan.
“Tunjangan sertifikasi sekitar 2.600 guru juga sudah cair untuk periode triwulan pertama. Jumlah dana yang dicairkan mencapai Rp 20, 5 miliar,” jelasnya.
(ewt)
