Solopos.com, SOLO — Seorang vokalis dan gitaris Nirvana, Kurt Cobain, tewas bunuh diri dengan menembakkan senapan ke kepalanya pada 5 April 1994.
Kuirt Cobain yang bunuh diri menjadi salah satu peristiwa bersejarah pada 5 April.
Selain Kurt Cobain bunuh diri, masih banyak peristiwa bersejarah pada 5 April yang terangkum pada Hari Ini Dalam Sejarah, 5 April, yang dihimpun Solopos.com dari Brainyhistory.com, Thepeoplehistory.com, dan Wikipedia.org:
Cile mendeklarasikan perang terhadap Bolivia dan Peru. Perang antara Cile melawan Peru dan Bolivia itu disebut Perang Pasifik.
Cile mendeklarasikan perang terhadap Bolivia dan Peru. Perang antara Cile melawan Peru dan Bolivia itu disebut Perang Pasifik.
Pesawat pengebom milik Amerika Serikat (AS) membombardir permukiman warga sipil di Kota Mortsel, Belgia. Dari serangan itu, sebanyak 900 warga sipil tewas termasuk 209 anak-anak. Pesawat tersebut ternyata salah sasaran dan tak sengaja membombardir wilayah permukiman itu. Serangan sebenarnya ditujukan untuk sebuah pabrik yang letaknya sekitar 1 km dari wilayah permukiman tersebut.
Presiden Yugoslavia, Josip Broz, menandatangani sebuah perjanjian dengan Uni Soviet. Dari perjanjian itu, pasukan militer Uni Soviet diperbolehkan memasuki wilayah Yugoslavia dengan alasan tertentu.
Sebanyak 250.000 orang turun ke jalan di Washington D.C., Amerika Serikat (AS) untuk berunjuk rasa menuntut pihak militer AS menarik diri dari keterlibatannya dalam Perang Vietnam. Selain itu, warga di New York, San Francisco, Chicago, Los Angeles, dan kota-kota besar lainnya di AS juga melakukan hal yang sama pada hari yang sama.
Sebuah bom meledak di diskotek di Berlin, Jerman, saat pengunjung memenuhi tempat tersebut. Serangan itu mengakibatkan dua orang tewas dan 120 orang lainnya terluka.
Seorang vokalis dan gitaris Nirvana, Kurt Cobain, tewas bunuh diri dengan menembakkan senapan ke kepalanya. Padahal selain usianya masih muda, yakni 27 tahun, Kurt Cobain juga sedang berada di puncak kepopuleran. Banyak pihak menduga Kurt Cobain tewas bunuh diri karena sudah frustrasi menghadapi berbagai permasalahan dalam hidupnya.
Korea Utara (Korut) meluncurkan satelit buatan bernama Kwangmyongsong-2. Banyak negara khawatir satelit tersebut akan membuat Korut makin mudah dalam mengontrol rusal balistik antarbenua yang terus dikembangkan.
Sebuah bom meledak di sebuah gedung di Pakistan yang sedang digunakan untuk menggelar rapat umum oleh partai yang berkuasa di negara tersebut. Pihak berwenang di Pakistan memastikan serangan itu dilakukan kelompok Taliban. Serangan bom tersebut menewaskan 50 orang.
Para pejabat Korea Selatan (Korsel) mengumumkan akan menempatkan dua kapal perang yang dilengkapi dengan sistem pertahan rudal di perbatasan bagian barat dan timur. Keputusan itu diambil menyusul ketegangan dengan Korea Utara (Korut) yang dianggap terus menerus melakukan intimidasi terhadap Korsel.