Pernyataan itu disampaikan beberapa pedagang sapi di Pasar Purwantoro, seperti, Sujarwo, pedagang asal Ngaglik, Bulukerto, Sarmin dan Hendi, keduanya warga Purwantoro saat ditemui secara terpisah, Sabtu (11/2/2012).
Sujarwo saat ditemui Espos di Pasar Hewan, Kecamatan Purwantoro, Wonogiri mengaku kenaikan harga berkisar antara Rp500.000 hingga Rp1 juta per ekor. Dijelaskannya, harga sapi jenis brahman sebelumnya berkisar antara Rp7 juta hingga Rp8 juta/ekor namun saat ini mencapai Rp8 juta hingga Rp10 juta.
“Sedangkan harga sapi jenis biasa dahulu berkisar antara Rp 5,5 juta sampai Rp6 juta per ekor tetapi sekarang senilai Rp6 juta sampai Rp6,5 juta per ekor. Sekarang harga naik dan mencari pakan mudah,” ujarnya, Sabtu (11/2).
Hal sama diucapkan Sarmin dan Hendi, warga Purwantoro. Sarmin dan Hendo mengaku setiap hari pasaran membawa sekitar empat ekor sampai enam ekor. “Sekarang saya berani membawa delapan ekor, karena keuntungan lebih besar. Penjualan juga mudah karena masyarakat membutuhkan daging,” ujar Sarmin. JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono