News
Jumat, 18 September 2015 - 04:10 WIB

HAJI 2015 : Kisah Lucu Lukman Hakim Saifuddin Disangka Menteri Agama

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin (mpr.go.id)

Haji 2015 mengisahkan kisah lucu saat Lukman Hakim Saifuddin disangka Menteri Agama.

Solopos.com, MEKAH – Kepada Media Center Haji (MCH) Arab Saudi, Rabu (16/9/2016), sekretaris Menteri Agama, Khoirul Huda Basyir Khoirul, berkisah tentang pengalaman menarik yang didapatinya saat menemani  Menteri Agama yang juga mantan petugas haji tahun 1991 itu.

Advertisement

“Minggu (13/9/2015), saya menemani Pak Lukman salat magrib di Haram. Saat itu, kami sampai di Masjidil Haram sekitar 17.15 waktu Arab Saudi (WAS). Agak terlambat memang, hingga halaman Masjidil Haram saja  sudah sangat penuh. Kami pun harus berdesakan hingga beroleh tempat di sekitar halaman Zamzam Tower,” kisah Khoirul sebagaimana dilansir Kemenag.go.id.

Menjelang Magrib, Khoirul bersama Lukman  menyatu dalam lautan jutaan orang yang ingin menghamba pada Tuhan Yang Esa, terlarut dalam zikir dan doa. Kesadaran diri dibawa pada relung terdalam hingga kemudian tersadar oleh sebuah tanya yang datang dari jamaah haji Indonesia di sisi kanan Pak Lukman.

Advertisement

Menjelang Magrib, Khoirul bersama Lukman  menyatu dalam lautan jutaan orang yang ingin menghamba pada Tuhan Yang Esa, terlarut dalam zikir dan doa. Kesadaran diri dibawa pada relung terdalam hingga kemudian tersadar oleh sebuah tanya yang datang dari jamaah haji Indonesia di sisi kanan Pak Lukman.

“Bapak dari Indonesia ya? Asli mana Pak? Kok wajah Bapak persis banget sama Menteri Agama ya?” tanyanya bertubi, tidak memberi kesempatan kepada yang ditanya untuk segera menjawabnya.

“Menteri Agama sekarang itu berasal dari kampung saya, dari Purwokerto. Bapak kok wajahnya persis banget ya? Kalau ada acara Aspal di televisi, Bapak ikut saja,  pasti menang!” katanya lagi.

Advertisement

“Suaranya juga mirip Pak. Saya soalnya sering mendengar Menteri Agama bicara di televisi. Pokoknya kalau Bapak ikut acara Aspal di televisi, menang lah!” katanya lagi.

Kembali Terulang
Selang dua hari, kisah yang hampir sama terulang. Selasa (15/9/2015) sore itu, Khoirul yang kembali mendampingi Lukman rapat di Kantor Muassasah Asia Tenggara, membahas penyelenggaraan ibadah haji 2015, mendapat pesan bahwa sang menteri ingin langsung ke Masjidil Haram untuk Magrib berjamaah.

Sejenak Lukman berkoordinasi dengan petugas haji agar bisa segera datang di tempat di mana dia sedang berdiri. Sementara ada seorang Bapak yang sedang bingung, matanya selalu tertuju ke  arah Lukman dengan penuh perhatian.

Advertisement

Kepada Khoirul, bapak itu bertanya, “Mas, kok Bapak yang berbaju putih itu mirip banget dengan Menteri Agama ya?” Khoirul pun mengaku tidak memberikan jawaban seketika. Dirasainya keraguan yang mendera sang Bapak hingga dia mengulangi pertanyaan yang sama untuk kedua dan ketiga kalinya.

“Bapak kok mirip banget dengan Menteri Agama ya?” tanya sang bapak itu kepada Lukman. Yang ditanya hanya tersenyum, bukannya menjawab, tapi justru balik bertanya, “Mirip apanya, Pak?”

Kata si Bapak, “Banyak miripnya. Gantengnya mirip, tingginya mirip, suaranya juga mirip. Bapak saudara kembarnya ya? Tapi apa Pak Menteri punya saudara kembar?”

Advertisement

Lukman hanya tersenyum sembari menjabat tangan si Bapak. Mobil jemputannya sudah datang, menambah bingung sang Bapak, kenapa orang yang diajak bicara ini dijemput mobil kedutaan.

Memberi kenangan, Lukman mengajak foto bersama, menggunakan handphone pria paruh baya asal Bone itu. “Bapak di sini saja. Sebentar lagi petugas sektor khusus datang untuk mengantar Bapak. Sesampai di pemondokan, mungkin  Bapak bisa bercerita kalau baru bertemu dengan orang yang sangat mirip Menteri Agama,” kata Lukman sambil tersenyum.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif