SOLOPOS.COM - Ilustrasi computer assisted test (CAT) CPNS. (Solopos-M. Ferri Setiawan)
Solopos.com, SOLO -- Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) akan ditutup Minggu (24/11/2019) pukul 23.59 WIB.
Menjelang penutupan pendaftaran, ternyata ada delapan lowongan CPNS di Pemprov Jateng yang masih kosong. Bersumber dari akun resmi Twitter Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jateng, Jumat (22/11/2019) malam, lowongan CPNS yang paling banyak kosong berasal dari tenaga teknis.
Baca Juga: Digaji Besar, Ini Tugas Ahok Sebagai Komisaris Utama Pertamina
Ada enam lowongan CPNS tenaga teknis yang masih sepi peminat. Pertama, Pengelola Irigasi yang memiliki kuota dua kursi. Adapun pelamar lowongan Pengelola Irigasi harus memiliki latar belakang pendidikan Diploma III (D-III) Teknik Pengairan.
Ada enam lowongan CPNS tenaga teknis yang masih sepi peminat. Pertama, Pengelola Irigasi yang memiliki kuota dua kursi. Adapun pelamar lowongan Pengelola Irigasi harus memiliki latar belakang pendidikan Diploma III (D-III) Teknik Pengairan.
Kedua, Pranata Daerah Aliran Sungai. Pemprov Jateng membuka lima kursi untuk posisi jabatan tersebut. Syaratnya sama dengan jabatan Pengelola Irigasi, yakni harus mempunyai latar belakang pendidikan D-III Teknik Pengairan.
Baca Juga: Keras! yang Mesum di Taman Pakujoyo Sukoharjo Bakal Diceburkan ke Telaga
Keempat, Pengelola Fasilitasi dan Mediasi Perlindungan Konsumen. Jabatan tersebut akan diisi dua orang pada seleksi CPNS 2019 ini. Syaratnya, pendaftar harus memiliki latar belakang pendidikan D-III Kesejahteraan Sosial.
Baca Juga: Panggil Mahasiswi UNS Solo Pembuat Meme Praktikum, Dekan Jamin Tak Main Sanksi
Kelima, Pengawas dan Pembina Terminal. Pemprov Jateng hanya membutuhkan satu orang untuk mengisi jabatan Pengawas dan Pembina Terminal. Adapun pelamar harus mempunyai latar belakang pendidikan D-IV/Strata I (S1) Transportasi Darat.
Keenam, Pengelola Bimbingan Sosial. Pemprov Jateng membuka dua kursi untuk jabatan tersebut. Syaratnya, pendaftar harus memilik latar belakang pendidikan D-II) Kesejahteraan Sosial.
Selain itu, untuk tenaga kesehatan ada dua lowongan masih kosong, yakni Ahli Pertama - Dokter Spesialis Mata dan Ahli Pertama - Dokter Spesialis Anestesi.
Baca Juga: Unggah Meme Sarkastis Soal Praktikum, Mahasiswa UNS Solo Dipanggil Kampus
Untuk jabatan Dokter Spesialis Mata, Pemprov Jateng mensyaratkan pelamar harus berpendidikan Dokter Spesialis Mata. Pada CPNS 2019 ini, Pemprov Jateng membutuhkan satu orang untuk mengisi jabatan tersebut.
Selanjutnya, pelamar Dokter Spesialis Anestesi harus berpendidikan yang sama dengan jabatan tersebut. Untuk posisi ini, Pemprov Jateng membutuhkan tiga orang.