SOLOPOS.COM - Pembudidaya lobster, Asep Wilantara, memanen lobster air tawar (Cherax quadricarinatus) yang dibudidayakan untuk permintaan konsumsi di Kleco, Laweyan, Solo, Sabtu (20/11/2021).
Solopos.com, Solo — Usaha budidaya lobster air tawar menjadi usaha dengan potensi ekonomi yang sangat menjanjikan. Hal itu karena masih minimnya jumlah pembudidaya serta tingginya permintaan pasar.
Advertisement
Seperti yang dilakukan pembudidaya lobster, Asep Wilantara, memanen lobster air tawar (Cherax quadricarinatus) yang dikembangkan untuk permintaan konsumsi di Kleco, Laweyan, Solo, Sabtu (20/11/2021).
Menurut Asep Wilantara lobster air tawar tersebut dipasarkan ke sejumlah hotel dan restoran di Jakarta, Surabaya, Bali, Makassar hingga Batam dengan omzet rata-rata Rp20 juta hingga Rp30 juta per bulan.