News
Kamis, 16 Juli 2015 - 17:35 WIB

GUNUNG RAUNG MELETUS : Semburan Material Vulkanis Mencapai Ketinggian 2.000 Meter

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gunung Raung mengeluarkan lava pijar dan asap vulkanik terlihat dari Desa Sumber Arum, Songgon, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (11/7/2015) malam. Gunung Raung yang terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember itu terus menunjukkan aktivitas vulkaniknya dan menyebabkan hujan abu tipis di sejumlah wilayah. (JIBI/Solopos/Antara/Zabur Karuru)

Gunung Raung meletus lagi. Saat ini, semburan material vulkanis Gunung Raung mencapai ketinggian 2.000 m.

Solopos.com, SURABAYA — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan kondisi terakhir Gunung Raung masih terus meletus. Semburan material vulkanis berupa asap hitam tebal dari kawah mencapai ketinggian mencapai 1.500-2.000 meter.

Advertisement

Semburan dari gunung di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Jember, Bondowoso, dan Situbondo Jawa Timur itu menuju ke arah barat hingga barat laut. Selain itu, cahaya api dari lava pijar masih terlihat di puncak kawah gunung tersebut.

“Tremor vulkanis masih berlangsung terus menerus. Suara gemuruh dan dentuman masih terdengar,” jelas Kepala Pusat Data dan Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Kamis (16/7/2015).

Dia menggambarkan masyarakat sekitar mendengar suara gemuruh dan dentuman kecil di Dusun Karangparas, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember. Namun, BNPB melaporkan tremor Gunung Raung hari ini sudah menurun dibandingkan sebelumnya.

Advertisement

Sutopo menjelaskan mulai redanya tremor disebabkan oleh penurunan pasokan magma. Akan tetapi, sampai sekarang BNPB belum dapat memastikan kapan tepatnya letusan Gunung Raung akan berakhir.

Sementara itu, BNPB juga memantau penebalan abu vulkanis juga di kawasan Desa Cumedak dan Desa Jambu Arum Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember. “Wilayah Jember kota juga terguyur abu vulkanis, tapi tipis dan tidak mengganggu aktivitas warga.”

Pembagian masker telah dilakukan di tiga kecamatan, Silo, Ledokombo, dan Sumber Jamber. Hingga saat ini belum ada evakuasi atau pengungsian yang dilakukan terkait situasi terkini Gunung Raung.

Advertisement

Bagaimanapun, kata Sutopo, hujan abu vulkanis berpeluang besar mengguyur wilayah sekitar Gunung Raung selama Idulfitri. “Warga diimbau menggunakan masker, mengurangi aktivitas di luar rumah dan menyemprot jalan agar abu tidak beterbangan.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif