News
Kamis, 24 Maret 2022 - 03:55 WIB

Gratiskan Diri demi Kantor Pajak, Segini Honor Hotman Paris

Wibi Pangestu Pratama  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Hotman Paris dan Femmy Permatasari (Youtube/Hotman Paris Show).

Solopos.com, DENPASAR — Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea bersedia menjadi brand ambassador bagi Direktorat Jenderal Pajak secara cuma-cuma.

Hotman menyebut para pesohor seharusnya membantu pemerintah dalam menyosialisasikan ihwal perpajakan.

Advertisement

Berapa sebenarnya honor Hotman Paris jika menjadi duta merek? Dalam bincang-bincang Spectaxcular yang digelar Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan, Rabu (23/3/2022), Hotman mengaku memperoleh honor Rp2 miliar sebagai duta merek atau brand ambassador Kopi Kenangan.

Baca Juga: Hotman Paris Cecar Asal Kekayaan dan Bisnis Ustaz Yusuf Mansur

Tapi demi negara, ia rela menjadi brand ambassador bagi pemerintah, khususnya Direktorat Jenderal Pajak secara gratis.

Advertisement

“Saya kemarin dipakai oleh Kopi Kenangan honor saya Rp2 miliar untuk satu tahun, sebagai brand ambassador,” ujar Hotman dalam acara yang juga dihadiri Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo.

Hotman hadir bersama sejumlah pesohor lainnya untuk mengampanyekan pengisian Surat Pemberitahuan (SPT) dan sejumlah bahasan pajak lainnya.

Hotman menyebut para pesohor dapat membantu pemerintah dalam menyosialisasikan ihwal perpajakan. Pelibatan pesohor sebagai brand ambassador tentu membutuhkan biaya.

Advertisement

Baca Juga: Terseret Kasus Video Vulgar, Hotman Paris: Mana Pidananya?

Kopi Kenangan mengumumkan Hotman sebagai Sultan Boba pada Agustus 2021, bersamaan dengan peluncuran produk minuman bernama Sultan Boba.

Minuman itu memiliki boba berwarna emas, yang identik dengan gaya hidup glamour Hotman Paris. Hotman juga mengaku bersedia menjadi brand ambassador pemerintah, dalam hal ini Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan untuk menggaungkan isu perpajakan kepada masyarakat.

Pengacara nyentrik itu bahkan tidak ingin menerima bayaran. “Untuk kantor pajak gratis,” kata Hotman.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif