“Memang pada saat terjadi gempa susulan malam tadi sekitar pukul 21.00 WIB itu mereka sempat keluar dari rumah masing-masing. Namun, tidak lama setelah itu, mereka kebanyakan kembali ke rumah setelah dinyatakan tidak akan ada tsunami,” ujar Kapolres Banda Aceh, Kombes Pol Moffan Mudji Kawanti, Kamis (12/4/2012).
Menurut Moffan, untuk hari ini, aktivitas masyarakat sudah mulai kembali normal. Pasar, pusat perkantoran dan proses belajar mengajar juga sudah mulai menggeliat kembali.
“Situasi yang sudah kondusif, membuat hari ini menurut pantauan saya aktivitas sudah mulai kembali normal. Sekolah dan perkantoran juga sudah dimulai aktivitasnya,” ucapnya.
Sebelumnya, menurut BNPB, gempa bumi 8,5 SR yang terjadi pada hari ini Rabu (11/4/2012) pada pukul 15:38:33 WIB di 346 km barat daya Simeulue Aceh telah diikuti gempa susulan sebanyak 16 kali. Gempa pertama dengan 8,5 SR yang diikuti 5 kali gempa. Sedangkan gempa 8,1 SR pada pukul 17:43:06 WIB di 483 km barat daya Simeulue telah diikuti 11 kali gempa.