SOLOPOS.COM - Rekaman warga saat gempa susulan di Aceh. (Istimewa/Twitter)
Warga panik berhamburan ke luar rumah saat gempa mengguncang Pidie Jaya.
Solopos.com, ACEH – Gempa bumi berkekuatan 6,4 SR mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. Pusat gempa berada di darat 18 km Timur Laut Kabupaten Pidie Jaya. Update terbaru Solopos.com, Rabu (7/12/2016) 09.02 dari BPBD setempat menyebutkan, 18 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka tertimpa bangunan yang roboh.
Pantauan Solopos.com lewat laman BMKG, gempa terjadi pada pukul 05.03 WIB, Rabu (7/12/2016). Pusat gempa berada di timur laut Kabupaten Pidie. Ada pun kedalaman pusat gempa yakni 10 kilometer. Gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Hingga berita ini diturunkan, BMKG menyebut sudah terjadi gempa bumi susulan sebanyak 20 kali sejak gempa besar di Pidie Jaya. Sebelumnya, pada sekitar pukul 08.01 WIB, BMKG menyebut terjadi lima kali gempa susulan dengan kekuatan terbesar 4,8 SR.
“Hasil monitoring BMKG menunjukkan hingga pukul 05.30 WIB sudah terjadi gempabumi susulan sebanyak 5 kali dengan kekuatan terbesar M=4,8,” katanya dikutip Solopos.com dari Okezone, Rabu pagi WIB.
Salah seorang warga Pidie, Rudi mengatakan, hingga kini kondisi yang terjadi pada perbatasan Pidie dengan Pidie Jaya, di sepanjang jalan terjadi kerusakan parah. Bahkan, bangunan hampir seluruhnya roboh.
“Warga masih berhamburan ke jalan. Masih takut,” kata Rudi yang juga langsung menuju ke sanak saudaranya untuk melihat kondisi.
Selain itu, di Kecamatan Ulee Glee, disebutkan Rudi adalah salah satu wilayah yang kerusakan terparah. Warga juga berhamburan di badan jalan.
Akibat gempa dirasakan hingga Bireuen, Aceh. Bahkan salah satu dayah Al-Aziziah, Bireuen dikabarkan mengalami kerusakan parah.
BPBD setempat masih belum dapat dikonfirmasi setelah adanya kerusakan parah yang terjadi pascagempa berkekuatan 6,5 SR tersebut. Namun di media sosial beredar foto-foto kerusakan setelah guncangan subuh tadi.
Tak hanya itu, ada pula warga yang merekam kepanikan warga Pidie Jaya dan mengunggahnya di media sosial. Video itu menyebar dengan cepat di kalangan netizen dan diunggah ulang oleh sejumlah akun lain.
https://www.youtube.com/watch?v=Q3MYxBOxV8w