News
Senin, 29 Oktober 2012 - 18:04 WIB

Gara-gara Kemiskinan, Gubernur Jateng Protes SBY

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur Jateng Bibit Waluyo (JIBI/SOLOPOS/Dok)

Gubernur Jateng Bibit Waluyo (JIBI/SOLOPOS/Dok)

SEMARANG — Masih tingginya angka kemiskinan di Jateng yang mencapai 15,34% atau 4,97 juta orang, membuat Gubernur Gubernur Jateng, Bibit Waluyo protes kepada Presiden Susila Bambang Yudhoyono (SBY).

Advertisement

“Saya sudah protes kepada Presiden, mengapa angka kemiskinan di Jateng susah turun masih 15,34%. Parameternya apa,” katanya di Semarang, Senin (29/10/2012).

Padahal, lanjut dia, sebagai gubernur sudah bekerja keras siang malam untuk mensejahterakan rakyat Jateng.
Dari hasil kerja keras itu sudah ada hasilnya yakni Jateng surplus beras 2,8 juta ton, pertumbuhan ekonomi sebesar 6,3%, pendidikan baik.

“Sebagai gubernur saya tak terima, sudah bekerja keras, tapi angka kemiskinan Jateng tidak turun-turun juga. Parameter yang digunakan apa,” ujarnya menggugat.

Advertisement

Dia mengakui memang masih ada rakyat Jateng yang miskin, tapi sudah berkurang. “Masak masih 15,34% terus,” tandas mantan Pangdam IV/Diponegoro ini.

Sebelumnya dalam pengantar nota keuangan RAPBD Jateng 2013, gubernur menyatakan jumlah penduduk miskin berkurang 279.000 orang. Sampai bulan Maret 2012 jumlah pendidik miskin di Jateng sebanyak 4.97 juta orang, turun dibandingkan pada bulan September 2011 sebanyak 5.25 juta atau 16,21%.

Pada 2013 melalui program kegiatan yang terfokus terhadap penanggulangan kemiskinan, diupayakan jumlah penduduk miskin di Jateng turun menjadi 13,27%. Lambatnya penurunan angka kemiskinan ini, menurut Bibit Waluyo, dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya kenaikan indeks garis kemiskinan dari semula Rp209.611/kapita/bulan menjadi Rp217.440/kapita/bulan.

Advertisement

“Pergeseran pendapatan per kapita/bulan ini penduduk yang awalnya hampir miskin statusnya berubah menjadi miskin,” ungkapnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif