News
Senin, 24 Mei 2021 - 14:25 WIB

Ganjar-Puan Bersitegang, Sejarah 2014 Jokowi-Mega Terulang

Newswire  /  Haryono Wahyudiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Hendri Satrio (Ari Saputra/detikcom)

Solopos.com, JAKARTA - Panasnya tensi antara Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, dan Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, soal Pilpres 2024 dinilai sebagai pengulangan sejarah. Kondisi ini dianggap mirip saat PDIP harus memilih Joko Widodo (Jokowi) atau Megawati Soekarnoputri untuk maju ke Pilpres 2014.

"Ini ujian selanjutnya 2014 jilid II buat PDIP. Kalau PDIP pertarungannya adalah siapa yang akan diusung, Megawati atau Jokowi, akhirnya PDIP memilih Jokowi," kata pendiri lembaga survei KedaiKOPI, Hendri Satrio, kepada wartawan, Senin (24/5/2021).

Advertisement

Pada 2014, PDIP akhirnya memilih Jokowi maju Pilpres berduet dengan Jusuf Kalla. Menurut Hensat, kondisi saat ini mirip dengan 2014, yakni Ganjar yang elektabilitas tinggi dan Puan yang diisukan sudah disiapkan untuk maju Pilpres 2024.

Baca Juga: Diganjal Puan Maharani, Ganjar Pranowo Bakal Merapat ke Kubu Prananda Prabowo?

Advertisement

Baca Juga: Diganjal Puan Maharani, Ganjar Pranowo Bakal Merapat ke Kubu Prananda Prabowo?

"Hari ini, terjadi lagi, Ganjar yang elektabilitasnya di atas versus Puan yang memang sudah disiapkan sejak lama, gosipnya untuk maju ke pilpres. Jadi sebenarnya pertarungan atau cerita berulang saja dari PDIP," ujar Hendri.

"Tapi memang dampaknya berbeda kalau memang tetap didorong Mbak Puan, kemungkinan disiapkan sebagai RI-2, baik itu dengan Prabowo atau mungkin dengan Anies Baswedan ya," sambungnya.

Advertisement

Baca Juga: Dituding Kerap Pansos, Ini Jawaban Tegas Ganjar Pranowo

 

Tak Diundang

"Tapi kalau didorongnya Mas Ganjar, kemungkinan memang didorong sebagai RI-1. Tapi kita jangan lupa ada satu tokoh lagi yang memang siap dan mumpuni untuk dicalonkan sebagai presiden, yaitu Ibu Megawati sendiri. Dan tren sendiri dunia saat ini memang para politisi senior yang kinclong bersinar sebagai orang nomor 1 di negara masing-masing," imbuhnya.

Advertisement

Seperti diketahui, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo tak diundang dalam acara pengarahan kader PDIP yang dilakukan oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Hal ini seolah jadi pertanda mimpi Ganjar maju di Pilpres 2024 akan diganjal Puan di tengah jalan.

Ganjar diketahui tak diundang dalam acara yang digelar di Kantor PDIP Jateng pada Sabtu (22/5). Dalam acara itu, Puan Maharani yang merupakan putri Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, memberikan arahan kepada kader PDIP dalam rangka penguatan soliditas menuju Pemilu 2024.

Ini Reaksi Partai Lain Lihat Ganjar Pranowo Tak Diundang Puan Maharani

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif