News
Rabu, 4 Desember 2013 - 14:15 WIB

FLU BURUNG : WNI di Hong Kong Terserang Flu Burung

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penanganan flu burung. (Dok/JIBI)

Solopos.com, JAKARTA — Pemerintah mengidentifikasi seorang warga negara Indonesia (WNI) terserang virus Avian Influenza H7N9 di Hong Kong dan sedang dalam kondisi kritis.

Dalam rilis yang diterima Bisnis, Rabu (4/12/2013), Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Hong Kong memastikan bahwa Tri Mawarti, 36, WNI yang bekerja di negara tersebut, terkena serangan virus penyebab flu burung tersebut. Tri masuk Rumah Sakit Tuen Mun Hong Kong pada 27 November dan dipindahkan ke Rumah Sakit Queen Mary pada 30 November.

Advertisement

“Kasus ini adalah kasus avian influenza H7N9 pertama di Hong Kong yang menyerang manusia,” ujar Secretary for Food and Health Hong Kong, Ko Wing-man sebagaimana tertulis dalam rilis Kementerian Luar Negeri.

Pemerintah Hong Kong sendiri telah meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran avian influenza H7N9 dari tingkat “alert” ke tingkat “serious”. Pemerintah setempat juga mengambil beberapa kebijakan seperti menunda impor ayam dari tiga peternakan di Shenzhen, membatasi jam kunjungan ke rumah sakit, melacak keberadaan orang-orang yang diduga telah terinfeksi, serta memperketat aturan biosafety measures dan cleansing arrangement penjualan ayam hidup.

KJRI Hong Kong menyatakan akan terus memonitor perkembangan kasus yang menimpa Tri sekaligus mengupayakan segala bantuan yang dibutuhkan, termasuk upaya mendatangkan anggota keluarga korban ke Hong Kong. Di sisi lain, KJRI Hong Kong juga akan melakukan diseminasi seluruh informasi tentang flu burung kepada seluruh WNI di Hong Kong, termasuk upaya pencegahannya. Hal itu akan dilakukan KJRI Hong Kong bekerjasama dengan Food and Environmental Hygiene Department Hong Kong.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif