News
Sabtu, 3 Oktober 2015 - 12:00 WIB

FENONEMA GO-JEK : Pendapatan Driver Go-Jek Mulai Turun

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Fenomena Go-Jek memang masih menjamur. Namun dengan makin banyaknya awak, pendapatan para driver Go-Jek mulai turun.

Solopos.com, JAKARTA — Pendapatan para pengendara GO-Jek dikabarkan menurun semenjak bertambahnya armada GO-Jek. Hal tersebut dibenarkan dan ditanggapi santai oleh pendiri GO-Jek, Nadiem Makarim.

Advertisement

“Pasti [turun]. Penghasilan Go-Jek pasti akan naik turun,” kata dia ditemui seusai mengisi sesi dalam gelaran IDByte 2015, di Jakarta, Jumat. Makarim menjelaskan awal-mula Go-Jek mendapat sambutan yang hangat dari masyarakat.

Bahkan, dia mengaku mendapat keluhan banyak konsumen yang tidak dapat memesan layanan transport Go-Jek. “Kami tambah pengemudi, pengemudi jadi kebanyakan. Jadi, konsumen senang, tapi driver mengalami penurunan [pendapatan],” kata Makarim.

“Namanya permainan keseimbangan. Suplai kami naikkan, demand turun, dan seterusnya. Jadi, sekarang kami rem,” sambung dia.

Advertisement

Saat ini, dia mengatakan, Go-Jek fokus kepada pembinaan pengemudi yang baru direkrut, bukan kepada pembatasan peraturan untuk perekrutan. “Fokus ke pengaturan suplai yang baru, bukan peraturan yang diperketat tapi mengganti fokus,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif