Farhat Abbas mencoba mencuri perhatian publik dengan pernyataan yang tak kalah fenomenal untuk modal pencapresannya pada Pemilu 2014. Dia mencoba menyakinkan publik bahwa memiliki nilai plus dibanding tokoh lainnya.
Tidak tanggung-tanggung Farhat merasa lebih top dari Rhoma Irama. Farhat mengatakan dirinya memiliki beberapa keunggulan dibandingkan Rhoma.
“Keunggulan saya sebagai penyelamat hak asasi manusia. Kalau Rhoma konser mungkin bisa jadi cerita lain karena orang bertumpuk di lapangan bisa kecelakaan. Tapi saya, saya menyelamatkan 4 terpidana dari hukuman mati,” kata Farhat saat dihubungi detikcom Minggu, (13/1/2013) malam.
Menurut dia, kepiawaiannya mendampingi klien dalam perkara hukum harus jadi catatan penting bagi masyarakat untuk memilih capres nantinya. Keempat kliennya yang dimaksud adalah terpidana kasus narkoba yang lolos dari hukuman mati yakni Meirika Franola alias Ola, Tan Duc Tan Nguyen, Si Yi Chen, dan Mathew James Norman.
“Level saya sudah tingkat tinggi karena sudah bebaskan 4 orang dari hukuman mati. Ini bukan jamannya Rhoma lagi karena 60 persen pemilih adalah pemilih pemula, orang-orang muda,” terangnya.