News
Kamis, 7 Juli 2022 - 10:08 WIB

Fakta Tersembunyi Julianto Eka Putra, Motivator JE yang Cabuli Siswanya

Nugroho Meidinata  /  Abu Nadzib  /  Nugroho Meidinata  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pebisnis sekaligus motivator, Julianto Eka Putra saat tampil di Kick Andy Metro TV, pada 2018 silam. (Youtube)

Solopos.com, SOLO – Sosok Julianto Eka Putra baru-baru ini mencuri perhatian publik setelah podcast Deddy Corbuzier menyebut motivator JE merupakan pelaku pemerkosaan dan pencabulan sejumlah siswi di sekolah miliknya, SMA Selamat Pagi Indonesia.

Dalam podcast yang tayang pada Rabu (6/7/2022) itu, Deddy Corbuzier menghadirkan dua korban motivator JE. Bahkan, salah satu korban mengaku diperkosa oleh motivator JE sebanyak 15 kali. Hal ini membuat Deddy Corbuzier geram dengan pelaku.

Advertisement

Dari podcast tersebut, banyak yang penasaran dengan sosok motivator JE atau Julianto Eka Putra.

Korban pelecehan seksual dan pemerkosaan motivator JE di podcast Deddy Corbuzier. (Youtube/Deddy Corbuzier)

Baca Juga: Siapa Motivator JE yang Dibahas di Podcast Deddy Corbuzier?

Advertisement
Korban pelecehan seksual dan pemerkosaan motivator JE di podcast Deddy Corbuzier. (Youtube/Deddy Corbuzier)

Baca Juga: Siapa Motivator JE yang Dibahas di Podcast Deddy Corbuzier?

Berikut ini fakta-fakta tersembunyi dan menarik dari Julianto Eka Putra alias motivator JE.

Fakta Julianto Eka Putra

1. Pendiri Sekolah untuk Anak Yatim Piatu

Dia ternyata pendiri sekolah khusus anak yatim piatu secara gratis di Batu, Malang, yakni Sekolah SPI.

Advertisement

“Para siswa tidak dipungut biaya sepeser pun, sehingga peserta didik bisa ikut belajar secara cuma-cuma. Karena saya seorang pebisnis, sekolah ini juga berkonsep entrepreneurship atau kewirausahaan,” ujar Julianto Eko menjawab pertanyaan Andi F. Noya, seperti dikutip Solopos.com dari tayangan di kanal Youtube Sekolah Selamat Pagi Indonesia, Rabu (6/7/2022).

Baca Juga: Desa Tertinggi di Jawa Tengah Diklaim Punya Sunrise Tercantik di Asia

2. Masuk Nominasi Kick Andy Heroes

Julianto Eka Putra alis motivator JE ternyata pernah masuk dalam nominasi penghargaan Kick Andy Haroes pada 2018.

Advertisement

Namun, pemenang Kick Andy Heroes 2018 adalah Reky Martha.

Baca Juga; Apa Itu Gotham City, yang Identik dengan Babarsari Yogyakarta?

3. Merambah Dunia Film

Karena dianggap menginspirasi banyak orang, sosok Julianto Eka Putra ini pernah difilmkan.

Advertisement

Sosok yang kerap dipanggil Ko Jul ini memproduksi dua film yang mengangkat kisah berdirinya Sekolah SPI, yakni Say I Love You (2019) dan kisah inspirasi perjuangan 7 anak Sekolah Selamat Pagi Indonesia mengejar impian mereka ke Eropa yaitu Anak Garuda (2019).

Baca Juga: Hukum Akikah dan Kurban di Hari Raya Iduladha, Boleh Digabung?

4. Seorang Pebisnis

Julianto Eka Putra alias motivator JE ini dikenal sebagai pebisnis. Saat ini, dia membangun lebih dari 20 persuahaan di bawah bendera Binar Group dan jaringan bisnis yang tersebar di berbagai kota, seperti Jakarta, Makassar, Semarang, Surabaya, Batu, dan di seluruh Indonesia.

Binar Group merupakan perusahaan yang berpusat di Surabaya dengan banyak divisi mulai dari financial & investment, penerbitan buku, pelatihan Sumber Daya Manusia, produksi pangan, properti, asuransi, production house hingga distribusi buku, makanan dan barang-barang non makanan.

Baca Juga: Diklaim Jadi Kota Ternyaman, Harga Tanah di Solo Capai Rp65 Juta/M2

5. Pernah Diundang di Hitam Putih

Ternyata sosok Julianto Eka Putra alias motivator JE ini pernah diundang oleh Deddy Corbuzier di acara Hitam Putih pada 7 Agustus 2017.

Dalam acara yang dipandu langsung oleh Deddy Corbuzier itu, Julianto bercerita tentang sepak terjangnya mendirikan sekolah gratis untuk siswa kurang mampu.

Baca Juga: Kenapa Iduladha 2022 di Indonesia dan Arab Saudi Berbeda?

Julianto bercerita, pada tahun 2007 dirinya mendapat bantuan dana dari seorang pengusaha dari Singapura untuk mendirikan sekolah gratis itu dengan luas tanah 3,3 hektare.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif