SOLOPOS.COM - Samong Traisattha (kiri) dalam salah satu penampilan bersama band metalnya. (musicfeeds.com)
Solopos.com, BANGKOK — Vokalis band black metal asal Thailand, Surrender of Divinity, Samong Traisattha alias Avaejee, ditemukan tewas mengenaskan di kolam renang pribadinya. Penyelidikan polisi mengungkap Samong terbunuh lantaran dianggap enggan memuja iblis atau setan sepenuh hati.
Dilansir Dailymail, Rabu (15/1/2014), istri Samong, Surapol, dibuat kaget saat menemukan mayat suaminya bersimbah darah di kolam renang pribadinya. Dari hasil visum otoritas penyelidikan terungkap Samong ditikam 30 kali sebelum akhirnya mengembuskan nafas terakhir.
Vokalis yang juga bassist Surrender of Divinity ini dibunuh oleh penggemar musiknya yang sekaligus pemuja iblis. Penggemarnya beranggapan vokalis itu setengah-setengah dalam memuja iblis. Hal ini diketahui lantaran mayat sang vokalis difoto oleh pelaku dan diunggah di laman Facebook. Polisi meyakini pengunggahnya yang menggunakan nama Maleficent Meditation adalah pembunuh korban.
Dalam akun itu juga ditemukan kalimat-kalimat menyeramkan seperti, “Aku telah membunuh pemuja setan bohongan.”
Dia bahkan juga mencantumkan lebih menghargai muslim, umat Kristen, dan penganut Buddha yang tidak tahu apa-apa soal setan dibandingkan mereka yang setengah-setengah memuja Iblis. “Jika aku tidak membunuhnya, aku yakin dia akan dibunuh oleh orang lain,” katanya seperti dikutip ibtimes.co.uk, Rabu.
Sementara itu, Surapol mengklaim suaminya dibunuh oleh penggemar bernama Prakarn Harphanbusakorn. Polisi meyakini Maleficent Meditation adalah nama lain yang selama ini digunakan Prakarn. “Dia datang ke rumah kami dan meminta minuman,” ujar Surapol.