News
Selasa, 16 Mei 2023 - 12:18 WIB

Dua Partai, Golkar dan Gerindra Sama-Sama Daftarkan Dedi Mulyadi Jadi Caleg DPR

Surya Dua Artha Simanjuntak  /  Mariyana Ricky P.D  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mantan Bupati Purwakarta, Jawa Barat yang kini anggota DPR, Dedi Mulyadi. (Twitter @dedimulyadi71)

Solopos.com, JAKARTA — Politikus Dedi Mulyadi didaftarkan jadi bakal calon legislatif (bacaleg) DPR RI oleh dua partai politik (parpol) sekaligus, yaitu Partai Golkar dan Partai Gerindra. 

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengklaim bahwa Dedi maju sebagai bacaleg DPR RI pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 dari Partai Gerindra.

Advertisement

“Yang baru saja menyatakan gabung bersama kami ada Kang Dedi Mulyadi,” ujar Muzani di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Sabtu (13/5/2023).

Meski begitu, dia belum membeberkan di daerah pemilihan (dapil) mana Dedi akan bertarung.

Advertisement

Meski begitu, dia belum membeberkan di daerah pemilihan (dapil) mana Dedi akan bertarung.

“Insya Allah beliau nyaleg, tetapi dapilnya akan saya cek nanti dari data yang diserahkan [ke KPU],” jelas Muzani.

Di sisi lain, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan menegaskan Dedi juga didaftarkan maju sebagai bacaleg DPR RI dari Partai Golkar.

Advertisement

Dia menyatakan, Golkar mendaftar Dedi Mulyadi untuk bertarung di dapil Jawa Barat VII yang meliputi Kabupaten Purwakarta, Karawang, dan Bekasi.

“Ya [didaftarkan di] dapil sekarang beliau di Purwakarta Karawang, Kabupaten Bekasi,” ucapnya. Artinya, Dedi Mulyadi didaftarkan jadi bacaleg oleh dua parpol sekaligus yaitu oleh Golkar dan Gerindra. 

Saat ini, Dedi merupakan anggota DPR 2019-2024 dari Fraksi Partai Golkar. Meski begitu, dikabarkan Dedi memilih keluar dari Partai Golkar untuk bergabung ke Partai Gerindra.

Advertisement

Dari surat pernyataan model BB-5 Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengutip Bisnis.com, Dedi Mulyadi memang menyatakan telah mundur dari Partai Golkar dan DPR RI. 

Surat itu ditandatangani Dedi pada 10 Mei 2023, namun belum ditandatangani Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus.

Ace memang menyatakan Airlangga ingin memanggil Dedi untuk meminta kejelasan terkait pengunduran dirinya.

Advertisement

Meski begitu, dia belum tahu kapan pastinya pemanggilan itu dilakukan. “Pak Ketum ada rencana untuk memanggil Pak Dedi terlebih dahulu terkait alasan beliau mengundurkan diri sebagai kader Partai Golkar,” ungkap Ace.

 

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Dedi Mulyadi Didaftarkan Jadi Caleg Golkar dan Gerindra”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif