News
Sabtu, 8 Desember 2012 - 23:57 WIB

Dua Bayi Kembar Ditemukan Tewas di Ember

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bayi dibuang (JIBI/Solopos/Dok.)

Ilustrasi (Dokumentasi)

MANADO—Nasib tragis dialami Ralva dan Raldo Tumelap. Mereka merupakan dua dari tiga bayi kembar yang masih berusia enam bulan. Keduanya ditemukan tewas di dalam ember warna hitam yang penuh air di Manado.

Advertisement

Jasad bayi mungil itu tenggelam dan hanya dipisahkan oleh gayung warna biru. Jenazah Ralva dan Raldo ditemukan di dalam kamar mandi sebuah rumah yang beralamat di Kelurahan Winangun Satu Lingkungan II Kecamatan Malalayang Kota Manado. Keduanya masih berpakaian lengkap dengan posisi tubuh saling membelakangi.

Sedangkan bayi kembar lainnya, Raldy  yang juga masih berusia enam bulan, masih terbaring di kasur yang diletakkan di lantai ruang tamu sebuah rumah.

“Ditemukan tadi pukul 12.00 Wita di dalam loyang penuh air. Bayinya hanya dipisahkan gayung,” kata Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Nanang Nugraha kepada detikcom, Sabtu (8/12/2012).

Advertisement

Nugraha menceritakan Ralva dan Raldo ditemukan oleh kakaknya yang juga kembar, Timothy dan Miracle Wurangian, 10. Timothy dan Miracle yang awalnya sedang asyik bermain di luar rumah bergegas masuk ke dalam rumah setelah mendengar tangisan sang adik.

“Mereka dengar bayi menangis lalu masuk dan melihat tertinggal seorang bayi kembaran korban yang bernama Raldy. Timothy ke kamar mandi karena ingin buang air kecil dan menemukan adik-adiknya,” ujar Nugraha.

Timothy menangis dan meminta tolong warga sekitar. Warga lalu membantunya. Menurut dia, orangtua bayi malang, Hery Tumelap, 61 dan Nova Wurangian, 43, itu masih dimintai keterangan.

Advertisement

“Masih kami selidiki, termasuk meminta keterangan dari kakak korban dan warga setempat,” ujar mantan Kapolsek Wenang ini. JIBI/SOLOPOS/Dtc

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif