News
Kamis, 5 November 2020 - 14:49 WIB

Dinilai Sukses Tangani Covid-19, Menkes Terawan Diajak Diskusi Bareng WHO

Newswire  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. (Antara Foto-Puspa Perwitasari/hp).

Solopos.com, JAKARTA – Menkes Terawan Agus Putranto dianggap sukses menangani wabah Covid-19 di Indonesia. Berkat kesuksesannya, dia diundang Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk berbagi pengalaman menangani wabah dalam konferensi virtual.

WHO menilai Indonesia berhasil melaksanakan Intra Action Review (IAR) nasional Covid-19. Oleh sebab itu, Menkes Terawan diundang dalam konferensi virtual untuk berdiskusi dengan Direktur WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus dan menteri kesehatan dari negara lainnya.

Advertisement

9,7 Juta Orang di Indonesia Pengangguran, Mayoritas Lulusan SMK

"Dalam kapasitas inilah kami menyampaikan undangan bagi Anda untuk bergabung dalam konferensi pers Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, dan Menteri Kesehatan dari tiga negara lain, dan berbagi pengalaman Indonesia yang berhasil melaksanakan IAR nasional Covid-19," tulis pesan dalam undangan tersebut seperti dilansir Detik.com, Kamis (5/11/2020).

Advertisement

"Dalam kapasitas inilah kami menyampaikan undangan bagi Anda untuk bergabung dalam konferensi pers Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, dan Menteri Kesehatan dari tiga negara lain, dan berbagi pengalaman Indonesia yang berhasil melaksanakan IAR nasional Covid-19," tulis pesan dalam undangan tersebut seperti dilansir Detik.com, Kamis (5/11/2020).

Dalam konferensi itu dia diminta membagikan pelajaran penting dalam penerapan IAR di Indonesia untuk peningkatan respons wabah Covid-19.

Wow! Awan Topi Juga Muncul di Puncak Merapi, Terpantau di Boyolali-Klaten

Advertisement

"Iya (benar)," jelas drg Widiyawati saat dihubungi Detik.com.

Dihantui Mimpi Buruk, Pria di Jepara Nekat Terjun ke Sumur

WHO menyebut diskusi virtual sangat penting untuk mengetahui strategi setiap negara dalam menangani wabah Covid-19 yang menjadi pandemi.

Advertisement

"Dengan terus meninjau dan mengadaptasi strategi respons saat ini, mengidentifikasi apa yang bekerja dengan baik dan tidak, dan menerapkan pelajaran yang didapat, negara-negara mungkin memiliki kesempatan untuk mengubah lintasan wabah Covid-19," lanjut keterangan dalam undangan tersebut.

 

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif