SOLOPOS.COM - Presiden bakal menghadiri Dies Natalis UNS, Jumat (11/3/2022) Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana dijadwalkan menghadiri Dies Natalis Ke-46 UNS yang akan digelar Jumat (11/3/2022).
Rombongan Presiden bertolak menuju Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dari Bandara Soekarno Hatta dengan menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1, Kamis (10/3/2022) sekitar pukul 18.30 WIB.
Setibanya di Pangkalan TNI AU Adi Sutjipto, Kabupaten Sleman, Presiden dan Ibu Negara langsung menuju Istana Kepresidenan Yogyakarta untuk bermalam dan melanjutkan kegiatan kunjungan kerja keesokan harinya.
Baca Juga: Mengenang Miyono, Pakde dan Mentor Presiden Jokowi yang Pekerja Keras
Rilis dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden yang diterima Solopos.com, Kamis malam, menyebutkan Presiden Jokowi dijadwalkan memberikan pengarahan pada acara Sidang Terbuka Senat Akademik Dies Natalis Ke-46 UNS.
Presiden juga diagendakan meresmikan sejumlah fasilitas baru di kampus terbesar di Kota Solo itu.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Provinsi DIY adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo.
Baca Juga: Jokowi Luhut Pengkhianat Trending Topic, Kenapa?
Kepala UPT Humas dan Media UNS Solo Dr Deddy Whinata Kardiyanto mengatakan pelaksanaan sidang senat akan dengan diisi peresmian dan penandatanganan prasasti UNS Tower dan Kampus UNS di Madiun di Plaza UNS Tower.
“Setelah acara penandatanganan, rencana dilanjutkan kegiatan Salat Jumat di Masjid Nurul Huda UNS,” tambah Deddy.
Dalam Dies Natalis yang dihadiri Presiden Jokowi itu, UNS Solo juga akan memberikan penghargaan kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Menteri Sri Mulyani yang dianggap memiliki kebijakan mendukung pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Salah satunya yakni penundaan pembayaran angsuran kredit oleh pelaku UMKM serta penyaluran bantuan sosial.