SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta–Departemen Keuangan (Depkeu) menerbitkan buku putih untuk menjelaskan proses penyelamatan Bank Century. Banyak hal yang belum terungkap ke publik ada dalam buku setebal 74 halaman tersebut.
Menurut informasi yang diperoleh, Senin (11/1), buku tersebut kini sudah diedarkan secara terbatas. Buku tersebut berjudul “Upaya Pemerintah dalam Pencegahan dan Penanganan Krisis” dan terdiri dari 10 bab.
Buku tersebut disusun oleh Tim Asistensi Sosialisasi Kebijakan Pencegahan dan Penanganan Krisis Sistem Keuangan Departemen Keuangan RI. Berbagai data-data penting terkait upaya pemerintah mengatasi krisis terungkap dalam buku tersebut.
Namun menurut informasi, buku tersebut tidak akan dijual bebas dan hanya akan beredar secara terbatas. Sampul buku tersebut bergambar potongan-potongan tulisan di surat kabar, terkait dengan krisis.
Pada Bab I buku putih ini diawali dengan topik “Bank Century, sebuah polemik di balik pemulihan krisis ekonomi”.
Buku putih ini juga terdapat kutipan-kutipan dari para tokoh terkait upaya penyelamatan di masa krisis.
“Saya dapat membayangkan bagaimana Boediono dan Sri Mulyani merapatkan baju dinginnya sebelum mengambil keputusan emas itu. Suatu keputusan sulit dan berisiko tinggi di tengah tekanan yang bergerak dalam hitungan detik yang kini menjadi sasaran kritik dan kecurigaan,” demikian kutipan dari pengamat dan mantan praktisi perbankan, Masyhud Ali dalam buku tersebut.
“Siapapun pasti akan melakukan hal yang sama. Seandanya saya Menkeu waktu itu, saya kira saya akan melakukan hal yang sama,” ujar mantan Menneg BUMN Sofyan Djalil dalam buku putih tersebut.
dtc/fid