News
Minggu, 17 April 2011 - 12:53 WIB

Demokrat gembira PKS tak berpisah dari koalisi

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - (Foto: Detikcom)

(Foto: Detikcom)

Advertisement

Jakarta (Solopos.com)–Majelis Syuro PKS memastikan partai mereka akan tetap menjadi bagian Setgab Koalisi dengan menyetujui draf kesepakatan baru.

Partai Demokrat (PD) menyambut baik keputusan tersebut, mengingat gencarnya desakan agar menceraikan PKS dari koalisi.

Advertisement

Partai Demokrat (PD) menyambut baik keputusan tersebut, mengingat gencarnya desakan agar menceraikan PKS dari koalisi.

“Dalam pernikahan, meskipun talak itu halal, namun dibenci oleh Tuhan,” ujar Ketum DPP PD Anas Urbaningrum, kepada detikcom, Minggu (17/4/2011).

Koalisi partai politik, menurut Anas ibaratnya sebuah pernikahan. Bila memang tidak lagi ada kecocokan, maka selalu dimungkinkan untuk berpisah.

Advertisement

Tak ubahnya sebuah pernikahan, maka untuk menjalani hubungan dalam sebuah koalisi dibutuhkan kesungguhan dan keseriusan menjaga kekompakan.

“Berjodoh dalam koalisi tentu tidak main-main. Karena itu menjaga keutuhan dan kekompakan koalisi yang berbasis jiwa kerjasama yang sepenuh hati sangatlah diutamakan,” sambung Anas.

Salah satu wujud menjaga kekompakan dan keutuhan, adalah dengan tidak saling serang antar politisi anggota koalisi di media massa.

Advertisement

Setiap pernyataan yang disampaikan seharusnya adalah pernyataan yang mendukung pemerintahan untuk stabil dan produktif bagi kepentingan rakyat.

“Tidak saling serang adalah terjemahan dari sikap dan perilaku berkoalisi. Bekerjasama lebih utama dibanding bertengkar apalagi berpisah,” tegas Anas.

(Detikcom/nad)

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Demokrat Koalisi PKS
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif