Hafit Yudi Suprobo / Harian Jogja / Adib Muttaqin Asfar | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Sungai Sempor, lokasi insiden ratusan siswa SMPN 1 Turi, Sleman, hanyut saat susur sungai, Jumat (21/2/2020). (Istimewa)
Solopos.com, SLEMAN -- Otoritas Badan SAR Nasional (Basarnas) DIY, memastikan masih ada enam siswa SMPN 1 Turi Sleman yang belum diketahui keberadaannya.
Mereka hilang setelah insiden hanyutnya ratusan siswa di Sungai Sempor, yang melintasi Kecamatan Turi, Sleman, Jumat (21/2/2020).
Kepala Basarnas DIY Lalu Wahyu Effendi menyampaikan data terkait korban susur sungai yang melibatkan ratusan siswa dalam kegiatan pramuka itu.
Sebanyak enam orang siswa sekolah tersebut hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Sebanyak enam orang siswa sekolah tersebut hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Video Viral Pengemasan Masker Diinjak-Injak di Lantai, Ini Klarifikasi Produsen
"Untuk jumlah korban yang belum ditemukan ada enam orang. Untuk data masih konfirmasi ke pihak sekolah, kaitannya dengan enam orang itu apakah terbawa arus atau sudah kembali ke sekolah," kata Lalu Wahyu Effendi, Jumat.
Video Viral Pengemasan Masker Diinjak-Injak di Lantai, Ini Klarifikasi Produsen
Namun hanya 250 orang yang diketahui mengikuti susur sungai, karena enam lainnya meminta izin tidak mengikuti kegiatan.
Adapun yang terdata terkait kecelakaan yakni sebagai berikut:
RUU Ketahanan Keluarga Perintahkan Kamar Anak Dipisah, Demokrat: Fantasi Seksnya Liar!
- Enam siswa dilarikan ke Klinik Swa (empat di antaranya meninggal dunia)
- 27 orang dirawat di puskesmas Turi
- Sebanyak 210 orang sudah absen atau kembali ke sekolah
- Sebanyak 1 orang dirawat di Puri Husada
- Enam orang hilang
Untuk korban hilang, kata Lalu, Basarnas masih melakukan sinkronisasi data dan informasi. Hal itu untuk memastikan apakah mereka sudah pulang ke rumah masing-masing atau menjadi korban hanyut.
Petugas SAR kata dia melakukan berbagai upaya untuk mencari korban hilang.
Masih Bingung? Ini Perbedaan Homeschooling dengan Sekolah Formal
"Penyisiran mengikuti arus sungai, kedua melalui darat. Pencarian masih dilanjutkan sampai malam ini," kata Lalu Wahyu Effendi.
Sementara itu data yang diperoleh Solopos.com menyebutkan 4 orang meninggal dunia. Berikut nama korban yang meninggal dunia dalam insiden susur Sungai Sempor tersebut:
Pengakuan Pembina Pramuka SMPN 1 Turi Sleman: Tak Ikut Susur Sungai karena Hujan
1. Sofia Aulia (kelas VIII) beralamat Sumberejo
2. Arisma (kelas VII) beralamat Ngentak, Tepan
3. Nur Aizah (kelas VIII) beralamat Kembangarum
4. Latifa beralamat Kembangarum
Berita Kecelakaan Terbaru, Klik di Sini!