News
Kamis, 8 Agustus 2013 - 15:23 WIB

DAGING SAPI IMPOR : Kemendag Sebut Harga Daging Rp120.000/Kg Tak Wajar

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/Solopos)

Ilustrasi harga daging (JIBI/Bisnis/Rahman)

Solopos.com, JAKARTA — Kementerian Perdagangan (Kemendag) sebut harga daging sapi Rp120.000/kg tak wajar. Hal itu dikemukakan Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krishnamurti saat ditemui di Istana Negara, Kamis (8/8/2013).

Advertisement

Bayu menuturkan harga daging sapi di rumah pemotongan hewan (RPH) dalam 3 pekan terakhir terus turun hingga Rp80.000 per kg bahkan lebih rendah lagi. Bahkan pada H-1 dan H-2 Lebaran, ujarnya, harga daging sapi di tingkat RPH berkisar Rp80.000 – Rp81.000 per kg. Dengan tingkat harga tersebut, lanjutnya, harga daging sapi yang layak di  tingkat ritel yaitu Rp86.000 -Rp87.000 per kg.

“Saya bisa kasih toleransi sampai Rp90.000 per kg. Harga Rp120.000 per kg itu seharusnya tidak terjadi. Kami mencatat itu lebih merupakan profit taking pedagang,” katanya.

Namun demikian, Bayu mengaku tidak ada tindakan atau pun sanksi dari Kementerian Perdagangan kepada para pelaku profit taking berlebih tersebut.

Advertisement

“Saya kira tidak lah. Ini seharusnya jadi fenomena yang tidak perlu terjadi. Tapi karena kita memulai bulan ini dengan harga yang tinggi, maka masyarakat pun mau tidak mau beli di harga tinggi,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif