SOLOPOS.COM - Ilustrasi minum kopi. (Freepik.com)
Solopos.com, JAKARTA — Minum kopi sudah menjadi rutinitas mayoritas masyarakat seluruh dunia untuk mengawali pagi hari ataupun sekadar bercengkrama bersama orang-orang terdekat.
Manfaat minum kopi dalam jumlah yang seimbang akan mengembalikan energi, menjaga berat badan, menjaga kesehatan otak, dan masih banyak lagi.
Lantaran kopi banyak digemari masyarakat dunia, budi daya kopi semakin dikembangkan karena kebutuhan pasar. Indonesia sendiri merupakan salah satu produsen kopi terbesar ke-4 dunia.
Lantas mana saja negara penghasil kopi terbesar lainnya? Yuk, simak daftarnya berikut ini yang dilansir dari nescafe.com.
Lantas mana saja negara penghasil kopi terbesar lainnya? Yuk, simak daftarnya berikut ini yang dilansir dari nescafe.com.
Brasil menghasilkan rata-rata 2,68 juta metrik ton kopi setiap tahun. Brasil juga memegang posisi pertama sebagai produsen kopi terbesar di dunia selama lebih dari 150 tahun.
Iklim Brasil sangat cocok untuk menanam biji kopi jenis robusta dan arabika. Jumlah curah hujan dan sinar matahari yang cukup, dikombinasikan dengan ketinggiannya yang rendah dan suhu yang merata sepanjang tahun disana menawarkan iklim yang sempurna untuk produksi kopi.
Vietnam dikenal sebagai salah satu penghasil biji kopi robusta terbesar di dunia yang mengalami lonjakan setelah direformasi pada tahun 1986. Hal itulah yang memungkinkan investor swasta masuk ke industri kopi Vietnam, mendorongnya menjadi negara penghasil kopi terbesar kedua.
Menempati urutan ke-3, Kolombia menghasilkan lebih dari 760 ribu metrik ton kopi per tahun. Ditambah dengan medan dan iklimnya yang sempurna, Kolombia adalah salah satu dari sedikit negara yang hanya menghasilkan biji arabika.
Kopi Kolombia terkenal dengan rasanya yang aromatik, ringan, dan ada rasa buahnya. Biji kopi arabika Kolombia ditanam pada ketinggian 1500-2000 meter dan menghasilkan kopi bertubuh sedang yang memiliki aroma seperti kacang dengan sedikit keasaman jeruk.
Terletak di Asia, Indonesia duduk di posisi empat negara penghasil kopi terbesar. Indonesia menghasilkan lebih dari 668.000 metrik ton kopi per tahun. Kopi yang diproduksi di Indonesia sangat beragam.
Produksi kopi dimulai pada akhir tahun 1600-an selama periode penjajahan Belanda. Pulau Jawa merupakan pulau pertama penghasil kopi di Indonesia.
Kopi Indonesia digunakan secara luas oleh banyak orang untuk campuran karena dicari karena aromanya yang bersahaja dan rasa pedas yang kompleks.
Negara penghasil kopi terbesar ke-5 ada Honduras. Memproduksi lebih dari 475.000 metrik ton kopi setahun. Terhambat di masa lalu karena infrastruktur yang buruk, yang menyebabkan hanya 10% dari tanaman kopi mereka yang diekspor. Namun, karena rasa dan karakternya yang autentik, kopinya semakin banyak dicari.
Sebagian besar kopi yang ditanam di Honduras, ditanam di perkebunan kecil di pegunungan yang dikenal sebagai ‘Fincas’, di ketinggian 1400-1700 meter. Suku Fincas memiliki iklim mikronya sendiri di mana menyediakan berbagai macam rasa dan aroma pada biji kopi, berkat tumbuhnya hazelnut, vanilla, dan buah merah.