News
Rabu, 8 Januari 2014 - 17:11 WIB

CURANMOR SOLO : Masih 17 Tahun, Remaja Ini Jadi Otak Pencurian Motor

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Harian Jogja/Antara)

Solopos.com, SOLO — Meski masih 17 tahun, AP, remaja asal Baki, Sukoharjo, sudah menjadi otak pencurian sepeda motor (curanmor). Remaja ini mencuri motor Yamaha Mio milik temannya di Solo, Kamis (19/12/2013) lalu. Akibatnya, AP bersama dua temannya dibekuk aparat Polresta Solo, awal pekan lalu.

Kasubag Humas Polresta Solo, AKP Sis Raniwati, saat gelar tersangka dan barang bukti, Selasa (9/1/2014), mengatakan berdasar hasil pemeriksaan terhadap seluruh tersangka, pencurian Yamaha Mio berpelat nomor AD 2818 VS milik RHC, 15, itu dilakukan dengan rencana yang disusun AP. Rencana itu cukup mudah direalisasikan mengingat korban adalah teman AP.

Advertisement

“Memang ironis, masih remaja tapi sudah mengajak teman-temannya berbuat jahat. Tapi bagaimana pun penegakan hukum tetap harus ditegakkan. Penanganan AP kami perlakukan berbeda mengingat dia masih di bawah umur,” ujar Sis mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol. Iriansyah.

Menurut Sis, AP semula menyusun rencana dengan rekannya, Septian Rovena alias Vena, 21, warga Bratan RT 007/RW 006, Pajang, Laweyan, Solo, beberapa hari sebelum pencurian. Merasa kurang lengkap, AP mengajak Riyan Ariyanto atau Anto, 25, warga Praci RT 003/RW 005, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif