News
Senin, 18 Maret 2013 - 23:02 WIB

CJIBF 2013 Bakal Digelar di Solo

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO — Forum investor Centra Java Investment and Business Forum (CJIBF) 2013 bakal kembali diselenggarakan di Kota Solo, Oktober mendatang.

Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadau (BPMPT), Pujo Hariyanto, menyampaikan penyelenggaraan CJIBF tahun ini di Solo merupakan kesempatan menarik bagi Solo untuk memaksimalkan penawaran potensi-potensi investasi yang ada di Solo.

Advertisement

Penyelengaraan CJIBF di Kota Solo ini tentu ada kaitannya dengan potensi-potensi investasi yang tidak hanya ada di Solo, melainkan juga Soloraya. Seperti diketahui, Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Provinsi Jateng menyebutkan wilayah Soloraya menjadi salah satu wilayah terfavorit di Jateng untuk tujuan investasi. Salah satunya untuk pengembangan industri, jasa dan perdagangan.

Ajang pertemuan atau forum antara pemilik potensi investasi yang ada di Jateng dengan calon investor ini biasanya diselenggarakan di Jakarta. Solo pernah menjadi tuan rumah CJIBF pada tahun 2009. Dan kali ini menjadi kesempatan kedua. Solo dinilai sebagai kota yang tepat karena dari sisi infrastruktur khususnya akses dinilai cukup mudah.

“Kalau untuk Solo, yang jelas akan menawarkan potensi investasi di bidang perdagangan, jasa dan pariwisata. Karena saat ini hanya itu yang dimiliki Solo. Kalau untuk industri jelas sudah tidak mungkin karena lahannya sudah sangat terbatas,” kata Pujo, saat ditemui Solopos.com, di ruang kerjanya, Senin (18/3/2013).

Advertisement

Dalam CJIBF, biasanya pemerintah daerah akan menawarkan sejumlah potensi investasi. Dari Solo, pada CJIBF tahun lalu juga menawarkan potensi investasi yang cukup besar seperti instalasi pengelolaan air di Semanggi, TPA Putri Cempo, Sky Tower Solo Techno Park, Pasar Induk Jongke, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) dan lain-lain.

Kepala BPMD Provinsi Jateng, Yuni Astuti, menambahkan CJIBF tahun ini akan diselenggarakan di Solo. “Dari masukan para pelaku usaha, Solo cukup memadai dari ketersediaan fasilitas dan aksesnya yang mudah. Maka kami selenggarakan CJIBF di Solo,” kepada Solopos.com, Senin.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif