News
Sabtu, 25 Agustus 2012 - 00:35 WIB

CESSNA JATUH: Pesawat Tengah Digunakan untuk Pemetaan Area Tambang

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Peta Kaltim, kawasan Bontang

Advertisement

SAMARINDA — Pesawat milik PT Intan Perkasa yang diduga jatuh di wilayah Bontang, Kalimantan Timur tengah digunakan untuk keperluan survei pemetaan area perusahaan tambang batu bara.

Kepala Bandara Temindung Samarinda, Kaltim, Rajoki Aritonang, mengatakan bahwa satelit Singapura berhasil mendeteksi sebuah objek diduga sebagai pesawat carter milik PT Intan Perkasa itu.

“Dari pantauan citra satelit Singapura terdapat objek diduga pesawat di sebuah lokasi yang diduga tempat jatuhnya pesawat itu,” ungkap Rajoki Aritonang.

Advertisement

Pesawat milik PT Intan Angkasa yang dicarter oleh Elliot Geophysics International untuk melakukan survei di salah satu area perusahaan tambang batu bara di Kota Bontang, kehilangan kontak dengan pihak Bandara Temindung Samarinda sejak Jumat pagi sekitar pukul 08. 04 Wita.

Pesawat survei dengan pilot Capt Marshal Basir berpenumpang tiga orang, yakni Peter John Elliot selaku General Manager Elliot Geophysics International, seorang surveyor, Jandri Hendrizal, serta pendamping dari Kementerian Pertahanan RI, Kapten Suyoto, take off`dari Bandara Temindung Jumat pagi sekitar pukul 07.51 WITA dan kehilangan kontak sejak pukul 08.04 WITA.

Dari Bandara Temidnung Samarinda, pesawat itu terbang dengan ketinggian 3.000 kaki selanjutnya saat mendekati area survei di Kota Bontang, pilot pesawat tersebut melaporkan akan terbang dengan ketinggian 500 kaki. JIBI/SOLOPOS/Ant

Advertisement

Advertisement
Kata Kunci : Bontang Cessna Hilang Jatuh
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif