News
Minggu, 22 April 2018 - 00:50 WIB

Catatan Peristiwa Dunia Hari Ini: 22 April 1945, Hitler Mengakui Kekalahannya di Perang Dunia II

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, SOLO</strong> &ndash; Beragam peristiwa penting dan bersejarah terjadi di berbagai penjuru dunia dari tahun ke tahun pada 19 April. Salah satu peristiwa yang terjadi pada 19 April adalah dibentuknya Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia yang kini dikenal sebagai Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).</p><p>Dihimpun dari <em>Thepeoplehistory.com</em> dan <em>Wikipedia.org</em>, berikut <em>Semarangpos.com</em> merangkum beragam peristiwa tersebut dalam catatan peristiwa dunia hari ini, 19 April.</p><p><strong>1529<br /></strong>Spanyol dan Portugal menandatangani Perjanjian Saragossa. Perjanjian tersebut membagi belahan timur Bumi antara Spanyol dan Portugal dengan batas yang berada di sebelah timur Kepulauan Maluku. Sesuai perjanjian itu, Spanyol diharuskan meninggalkan Maluku.</p><p><strong>1870</strong><br />Vladimir Lenin dlahirkan dengan nama lengkap Vladimir Ilyich Ulyanov di Simbirsk, Kekaisaran Rusia. Namanya kemudian dikenal luas sebagai revolusioner komunis, politikus, dan penggagas teori politik. Lenin berhaluan politik Marxis dan telah ikut menyumbangkan gagasan politiknya dalam pemikiran Marxis yang disebut sebagai Leninisme. Gagasannya itu kerap digabungkan dengan teori ekonomi Marx yang kemudian dikenal dengan sebutan Marxisme&ndash;Leninisme.</p><p><strong>1915</strong><br />Untuk kali pertama, Jerman mulai menggunakan gas beracun dalam Perang Dunia I demi mengalahkan lawannya. Kota Ypres di Belgia adalah kawasan yang menjadi sasaran Jerman dalam penggunaan gas beracun itu.</p><p><strong>1945</strong><br />Adolf Hitler mengakui kekalahannya dalam Perang Dunia II setelah pasukan Sekutu membombardir Jerman. Ia diyakini melakukan bunuh diri di sebuah tempat bernama Fuhrerbunker di Kota Berlin. Namun, beberapa kalangan masih meragukan bahwa Hitler tewas bunuh diri di Fuhrerbunker.</p><p><strong>1948</strong><br />Pasukan Haganah-organisasi paramiliter Yahudi di wilayah Palestina-berhasil mengalahkan pasukan Palestina dan Tentara Pembebasan Arab di Haifa, Palestina. Kemenangan itu sekaligus membuat Haganah merebut wilayah Haifa dari Palestina.</p><p><strong>1952</strong><br />Untuk kali pertama, pengujian bom atom yang dilakukan Amerika Serikat (AS) ditayangkan secara langsung melalui siaran televisi. Pengujian bom atom itu dilakukan di Yucca Flat, Nevada. Bom atom yang diuji lebih besar dibanding yang dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki pada Perang Dunia II.</p><p><strong>1961</strong><br />Pemimpin Uni Soviet Nikita Khrushchev mengecam Invasi Teluk Babi yang dilakukan para pemberontak untuk menggulingkan Fidel Castro sebagai presiden Kuba. Khrushchev juga secara terang-terangan menyatakan Amerika Serikat (AS) sebagai pihak yang bertanggung jawab atas pemberontakan di Kuba itu.</p><p><strong>1972</strong><br />Demonstrasi menentang Perang Vietnam terjadi di beberapa kota di Amerika Serkat (AS), yakni Los Angeles, New York, dan San Fransisco. Hal itu disebabkan meningkatnya serangan bom yang dilancarakan AS di wilyah Vietnam.</p><p><strong>1982</strong><br />Ricardo Izecson dos Santos Leite lahir di Gama, Brasil. Ia kini lebih akrab disapa Kaka dan dikenal luas sebagai pemain sepak bola yang pernah merumput bersama dua klub besar di Eropa, yakni AC Milan dan Real Madrid. Ia kini bermain untuk klub sepak bola di Amerika Serikat (AS), yakni Orlando City.</p><p><strong>1983</strong><br />Majalah Jerman Barat, <em>Stern</em>, menerbitkan buku yang diklaim sebagai buku harian milik Adolf Hitler. Namun beberapa ahli menyatakan bahwa isi buku yang ditebitkan itu bukanlah catatan harian milik Adolf Hitler.</p>

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif