News
Jumat, 16 November 2018 - 00:10 WIB

Catatan Peristiwa Dunia Hari Ini: 16 November 1532, Spanyol Taklukkan Amerika Selatan

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Berbagai peristiwa bersejarah terjadi dari tahun ke tahun pada 16 November. Salah satunya adalah dimulainya penaklukan Amerika Selatan oleh Spanyol dengan menangkap raja Inka.

Selain itu, ada beberapa kejadian penting lainnya yang layak dikenang pada 16 November. Demi mengenangnya, simak rangkuman Solopos.com tentang catatan persitiwa dunia hari ini yang dihimpun dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org:

Advertisement

951
Pemimpin Dinasti Tang Selatan, Kaisar Li Jing, mengirim 10.000 tentaranya di bawah pimpinan Bian Hao untuk menaklukkan Kerajaan Chu. Serbuan pasukan Dinasti Tang Selatan itu lantas benar-benar meruntuhkan Kerajaan Chu yang berdiri sejak 907.

1272
Di tengah-tengah Perang Salib IX, Pangeran Edward ditetapkan sebagai Raja Inggris setelah ayahnya, Raja Henry III, meninggal dunia lantaran sakit. Meski demikian, Edward baru dinobatkan sebagai raja Inggris secara resmi dua tahun kemudian setelah dirinya baru kembali ke Inggris setelah perang.

Advertisement

1272
Di tengah-tengah Perang Salib IX, Pangeran Edward ditetapkan sebagai Raja Inggris setelah ayahnya, Raja Henry III, meninggal dunia lantaran sakit. Meski demikian, Edward baru dinobatkan sebagai raja Inggris secara resmi dua tahun kemudian setelah dirinya baru kembali ke Inggris setelah perang.

1532
Seorang penakluk berkebangsaan Spanyol, Francisco Pizarro, yang tiba di wilayah Kerajaan Inka di Amerika Selatan menangkap Raja Inka, Atahualpa. Meski telah membayar tebusan yang diinginkan Francisco Pizarro, Atahualpa tetap dieksekusi mati pada 1533. Peristiwa itu adalah awal mula penaklukkan wilayah Amerika Selatan oleh Spanyol dan salah satu penyebab runtuhnya Kerajaan Inka.

1805
Pertempuran antara pasukan Prancis dan pasukan Rusia meletus di dekat kota Hollabrunn, Austria. Pasukan Prancis dianggap menang dalam pertempuran tersebut meski jumlah korban tewas kedua belah pihak hampir sama. Namun, pasukan Prancis berhasil menangkap 1.488 tentara Rusia, sedangkan Rusia tak mendapatkan apa-apa.

Advertisement

Tembok pembatas antara Ghetto Warsawa (kanan) dan kawasan umun di Warsawa, Polandia. (Wikimedia.org)

1940
Pembangunan Ghetto Warsawa di Warsawa, Polandia oleh pemerintah Jerman selesai. Ghetto tersebut lantas difungsikan untuk menampung orang-orang Yahudi yang ditangkapi pasukan Jerman. Selama difungsikan hingga Mei 1943, ghetto tersebut telah menjadi saksi bisu tewasnya sekitar 300.000 orang akibat pembantaian dan juga kelaparan.

1944
Pesawat pengebom milik Sekutu membombardir Kota Duren, Jerman. Akibatnya, sekitar 3.000 orang di kota tersebut tewas.

Advertisement

1944
Pasukan Sekutu melancarkan Operasi Queen untuk menyerang kawasan sekitar Lembah Rur di Jerman. Operasi tersebut berlangsung selama sebulan dan berakhir dengan kegagalan lantaran pasukan Jerman berhasil memukul mundur pasukan Sekutu.

Paul Scholes. (Youtube)

1974
Paul Scholes lahir di Salford, Greater Manchester, Inggris. Ia lantas dikenal luas sebagai pemain sepak bola yang membela salah satu klub besar di Inggris, yakni Manchester United (MU) sejak 1993 sampai 2013. Selama kariernya di dunia sepak bola, Scholes tak pernah membela klub selain MU. Bersama MU, pemain yang berposisi sebagai gelandang tengah itu telah mencetak 107 gol dari 499 penampilannya di Liga Inggris.

Advertisement

2002
Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) atau Sindrom Pernapasan Akut Berat diklaim kali pertama muncul di Guangdong, Tiongkok. Hingga kini, penyakit yang sempat tersebar ke beberapa negara lain itu telah menewaskan sekitar 10% penderitanya.

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif