News
Jumat, 12 Juli 2013 - 12:09 WIB

CARREFOUR : Di Jateng-DIY, Carrefour Target Buka 15 Toko

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — PT Trans Ritel Indonesia mulai membidik daerah-daerah di luar wilayah ibukota sebagai target eskpansi toko Carrefour.

Di Jawa Tengah-DIY, Carrefour sedang membidik Purwokerto dan Semarang untuk membuka toko ke sepuluh dan sebelas. Regional Director Central Region PT Trans Ritel Indonesia, Herman Budi Susilo, menyampaikan saat ini Carrefour sudah punya sembilan toko di Jateng-DIY, yaitu Semarang ada 2 toko, Pekalongan 1 toko, Jogja dua toko dan Solo ada tiga toko.

Advertisement

“Purwokerto dan Semarang adalah kota yang cukup potensial untuk ekspansi. Dan saat ini kami baru negosiasi untuk dapat lokasi di dua kota itu. Targetnya nanti, di Jateng DIY ini kami punya paling tidak 15-20 toko,” papar Herman, saat ditemui Solopos.com, di sela-sela agenda re-opening Carrefour Solobaru, Jumat (12/7).

Herman menyampaikan, selain membuka toko baru, Carrefour juga akan melakukan re-modelling dan re-konsep untuk toko-toko Carrefour yang ada saat ini. Re-modelling sudah dilakukan di Carrefour Solobaru dengan menelan investasi sekitar Rp13 miliar. Dan Carrefour Pabelan, juga akan ada perubahan konsep.

“Model berbeda dan channel yang berbeda. Upaya ini kami lakukan karena potensi perdagangan di Soloraya cukup tinggi. Solo dan Sukoharjo adalah wilayah penyangga untuk daerah-daerah sekitar seperti Boyolali hingga Ngawi,”  jelas Herman.

Advertisement

Sementara itu, secara nasional saat ini Carrefour sudah memiliki 82 gerai. Tahun depan, PT Trans Ritel Indonesia yang siap mengusung branding baru pascakepemilikan 100% oleh CT Corp, juga bakal membuka 20 toko lagi di berbagai kota terutama luar Pulau Jawa. “Dan tiga tahun kami akan buka 100 toko.”

Mengenai wajah baru Carrefour Solobaru, Operational Director Theritory 2, Christian Barata, mengatakan sekarang Carrefour Solobaru diperluas dari semula 2.700 meter persegi menjadi sebesar 4.200 meter persegi. Dengan demikian, manajemen menyatakan lebih siap menghadapi persaingan industri ritel yang makin marak kawasan itu.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif