Butuh Penguatan Kolaborasi untuk Mengakhiri TB di Asia-Pasifik
Langkah-langkah baru, berani, dan kreatif diperlukan untuk mengadang lintasan penyakit tuberkulosis (TB). Pelajaran dari menangani krisis kesehatan global lainnya, seperti Covid-19 dan HIV, dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan respons terhadap TB.
SOLOPOS.COM - Tenaga kesehatan bersiap memeriksa pasien di RSUD Kota Tangerang, Banten, Kamis (25/11/2021). Pemerintah Kota Tangerang menghadirkan layanan rontgen thorax secara gratis untuk pendeteksia dini tuberkulosis (TB) bagi para penyandang diabetes melitus sebagai upaya memenuhi target Kota Tangerang yang bebas dari TBC pada 2030. (Antara/Fauzan)
Solopos.com, SOLO — Rendahnya tingkat deteksi kasus tuberkulosis atau TB tetap menjadi salah satu hambatan paling signifikan dalam memerangi TB di wilayah Asia-Pasifik. Hambatan makin besar karena pandemi Covid-19.
Espos Plus merupakan layanan khusus dari Solopos.com yang lebih relevan dan memiliki diferensiasi dibandingkan free content. Untuk membaca artikel ini selengkapnya silahkan login atau daftar di SoloposID.