News
Jumat, 22 Januari 2016 - 21:00 WIB

BOM SARINAH THAMRIN : 18 Ditangkap, 6 Jadi Tersangka, Ini Perannya di Bom Jakarta

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bom Sarinah Thamrin Jakarta direspons dengan berbagai penangkapan yang hingga kini sudah ada 18 orang yang ditangkap polisi.

Solopos.com, JAKARTA — Polri menetapkan enam orang sebagai tersangka dugaan aksi teror bom Sarinah Thamrin. Kapolri Jenderal Pol. Badrodin Haiti mengungkapkan sejak aksi teror pada 14 Januari lalu, Tim Densus 88 telah menangkap serta menahan sebanyak 18 orang.

Advertisement

“Dari 18 kami rinci enam orang terkait kasus bom Thamrin,” katanya di Jakarta, Jumat (22/1/2016) malam.

Pelaku berinisial DS, ujar Badrodin Haiti, berperan membeli tabung gas untuk bom Sarinah Thamrin. Sementara AH berperan membeli senjata api. Berdasarkan informasi yang dihimpun keenam tersangka adalah DS ditangkap di Cirebon, Cun ditangkap di Cirebon, Ju Cirebon, AH ditangkap di Indramayu, AM ditangkap di Tegal, dan F ditangkap di Tegal.

“Enam orang ini terkait kasus Thamrin. Barang bukti yang kami sita dua pucuk senjata api, sisa bom yang belum diledakan, proyektil, serpihan bom dari tabung gas,” katanya.

Advertisement

Sebelumnya, Badrodin Haiti menyatakan pelaku teror Thamrin menyasar warga negara asing dan anggota kepolisian. Pernyataan itu diungkapkan Kapolri saat menjamu keluarga korban bom Thamrin di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Jumat.

Karena itu, saat peristiwa sasaran pertama kali yang diledakan adalah Starbucks Cafe, Sarinah, Thamrin, karena tempat tersebut dikunjungi orang asing. Sementara untuk menyerang polisi, para pelaku menyerang pos polisi yang tak jauh berada di lokasi ledakan pertama. “Kedua diledakan di pospol [pos polisi]. Yang lain korban meninggal dunia karena salah sasaran,” kata dia.

Menurut Badrodin Haiti, jika pelaku ingin menyerang masyarakat sipil, mereka tentu sangat bisa menembak lebih banyak. Namun, kata Badrodin, masyarakat sipil bukan lah target utama teroris. “Anggota Polri yang kena tembak empat orang, satu terkena bom,” katanya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif