SOLOPOS.COM - Ilustrasi (dok)
BAGHDAD – Serangkaian ledakan bom mobil kembali mengguncang Irak. Seperti bom-bom bunuh diri sebelumnya yang banyak menargetkan petugas keamanan, serangan kali ini menargetkan pos pemeriksaan polisi, Minggu (30/09/2012).
Menurut pejabat keamanan dan sumber rumah sakit, korban tewas di dalam serangan bom yang tersebar di seluruh Irak kali ini sedikitnya 17 orang. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Kekerasan di Irak telah menurun sejak puncaknya pada 2006-2007 ketika konflik sektarian yang menewaskan ribuan orang. Namun kelompok Sunni Islam dan afiliasi Al Qaeda masih sering meluncurkan serangan yang berusaha merongrong pemerintah pimpinan Syiah.
Dalam serangan kali ini, ledakan paling mematikan terjadi di Taji, 20 km utara Ibu Kota Baghdad. Bom meledak dari tiga mobil yang diparkir secara terpisah, menewaskan delapan orang dan melukai 22 orang lainnya.
Sedangkan di Kota Kut, 150 km tenggara Baghdad, seorang pembom bunuh diri dalam mobil meledakkan dirinya dan menewaskan empat polisi. Di Baghdad, sebuah bom mobil yang diparkir menewaskan dua orang di sebuah distrik barat laut.
Ledakan lainnya terjadi di dekat pasar umum di Khan Bani Saad, 30 km timur laut Ibu Kota, menewaskan seorang polisi dan melukai beberapa warga sipil. Sedikitnya dua personel kepolisian tewas ketika sebuah bom mobil meledak dikotaBalad Ruz, 90 km timur lautBaghdad.
