SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SOLO--PT Bank Nusantara Parahyangan (BNP) menargetkan hingga akhir tahun ini bisa membuka tiga tabungan Co-Branding.
Direktur Bisnis Bank BNP, Budi Tjahja Halim menyampaikan tabungan Co-Branding merupakan tabungan yang diperuntukan bagi member atau karyawan suatu kelompok atau perusahaan yang fanatik terhadap hobi terutama nasabah segmen menengah ke atas yang tidak terlalu sensitif dengan bunga.
Tabungan Co-Branding diluncurkan bersamaan dengan MoU Bank BNP dengan PT Hanita Artha Nusantara (Oxxywell) sebagai nasabah tabungan Co-Branding pertama, di Kantor Bank BNP Solo, Rabu (12/9/2012).
“Tabungan Co-Branding ini diharapkan dapat meningkatkan portofolio tabungan, memperbaiki komposisi dana pihak ketiga serta menambah ragam produk untuk memenuhi kebutuhan nasabah dan meningkatkan daya saing Bank BNP terhadap kompetitor,” kata Budi, kepada wartawan, Rabu.
Per Juni 2012, dari data yang dirilis Bank BNP, kinerja Bank BNP mengalami pertumbuhan yang positif dibanding posisi yang sama tahun lalu. Total aset mencapai angka Rp7,7 triliun tumbuh dari posisi Juni 2011 Rp6,2 triliun. Kemudian dana pihak ketiga juga tumbuh dari angka Rp5,4 triliun pada Juni 2011 menjadi Rp6,5 triliun pada Juni 2012. “Yang jelas, tabungan Co-Branding ini untuk mendongkrak pertumbuhan dana tabungan.”
Kepala Divisi Pengembangan Bisnis Bank BNP, Bonny Wahyudi mengatakan keuntungan memiliki tabungan Co-Branding ini diantaranya bisa bertransaksi melalui mesin ATM baik untuk jaringan ATM Prima, ATM Bersama, Auto dan Visa International, tanpa biaya.
Sementara itu, terkait MoU antara Bank BNP dengan Oxxywell juga menghadirkan Direktur Utama PT Hanita Artha Nusantara (Oxxywell), Maria Eirene Intan. Perusahaan multilevel yang berbasis di Solobaru, Sukoharjo ini menjadi perusahaan pertama yang bekerja sama dengan Bank BNP untuk penerbitan tabungan Co-Branding dengan nama Tabungan Co-Branding Oxxywell.