News
Minggu, 22 September 2019 - 13:45 WIB

BMKG: Ribuan Titik Panas Terpantau, Sumatra Terparah

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Peta sebaran titik panas wilayah Indonesia barat (Bmkg.go.id)

Solopos.com, SOLO – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) masih terdeteksi di sejumlah wilayah Indonesia. Titik panas terpantau masih cukup tinggi, khususnya di wilayah Sumatra, Kalimantan, dan Jawa.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) lewat situsnya merilis sebaran titik panas di Indonesia yang perlu diwaspadai. Peta sebaran titik panas itu merupakan hasil pemantauan Sensor MODIS (Satelit Terra dan Aqua).

Advertisement

Dikutip dari situs resmi BMKG, Minggu (22/9/2019), kabut asap akibat karhutla masih terdeteksi di kawasan Riau, Jambi, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Sumatra Barat, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, hingga menyebar ke Semenanjung Malaysia dan Serawak. Arah angin di Sumatra dan Kalimantan umumnya berembus dari tenggara-selatan ke barat laut-timur laut.

Sementara arah sebaran asap di Pulau Sumatra, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah menyebar ke barat laut-utara. Sampai saat ini, asap lintas batas (transboundary haze) dari Sumatra menyebar ke Singapura dan Semenanjung Malaysia. Sementara asap dari Kalimantan Barat masih terus menyebar ke Serawak, Malaysia.

Sampai saat ini, BMKG bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), terus melakukan upaya mitigasi kemarau panjang termasuk karhutla di Sumatra dan Kalimantan. Salah satu caranya yakni melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) alias hujan buatan.

Advertisement

Kepala Pusat Meteorologi Publik, A. Fachri Radjab, mengatakan hingga saat ini telah disiapkan tiga posko TMC yaitu di Pekanbaru (Riau), Pontianak (Kalimantan Barat), dan Palangkaraya (Kalimantan Tengah). Upaya TMC tersebut sukses menurunkan hujan di Riau dan Kalimantan Barat untuk mengatasi kabut asap dan memadamkan karhutla.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif