SOLOPOS.COM - Jokowi-Ahok (Foto: Dokumentasi)
JAKARTA—Jokowi-Ahok, Senin (15/10/2012) besok akan dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta. Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta pun menyiapkan jalur alternatif karena di sekitar Gedung DPRD DKI Jakarta diprediksi akan terjadi kepadatan lalu lintas.
Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan akan banyak massa pendukungnya yang datang pada proses Pelantikan Gubernur dan Wakil Guberunur DKI Periode 2012-2017 yang akan digelar Senin.
”Saya kira pasti banyak (yang datang). Tapi mungkin hanya mendapat tempat di luar, karena di dalam kan terbatas. Keluarga saya saja cuma dapat 20 orang,” tuturnya.
Untuk mengatasi kemungkinan terjadinya kemacetat, akibat banyaknya massa pendukung Jokowi-Akoh yang memadati kawasan Kebon Sirih, Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah mengeluarkan imbauan untuk menghindari kawasan tersebut.
”Oleh karena itu, akan dilakukan pengaturan lalu lintas di kawasan tersebut. Bagi yang tidak berkepentingan, agar menghindari Jalan Kebon Sirih, di depan gedung DPRD DKI pada waktu pelantikan,” kata Kepala Dishub Udar Pristono seperti yang dikutip dari siaran pers-nya.
Sejak pukul 08.00-12.00 WIB, kata Pristono, sangat dianjurkan untuk menghindari daerah depan Gedung DPRD DKI Jakarta. ”Bagi masyarakat yang menghadiri acara pelantikan, kami minta dapat memarkirkan kendaraan di area parkir IRTI.”
Dishub telah menyiapkan beberapa jalur alternatif yang disiapkan bagi pengguna jalan. Pengguna jalan dari arah jalan Kebon Sirih depan Bank Indonesia yang lurus menuju arah Tugu Tani diarahkan belok kiri menuju jalan M.H. Thamrin-berputar di Jl Merdeka Barat-Jl Merdeka Selatan-Jl Ridwan Rais-Tugu Tani.
Sementara pengguna jalan dari arah Jl Merdeka Barat yang menuju arah Tugu Tani melewati Jl Kebon Sirih diarahkan belok kiri ke Jl Merdeka Selatan-Jl Ridwan Rais-Tugu Tani. Kemudian bagi pengguna jalan dari arah Jl Agus Salim yang menuju arah Tugu Tani diarahkan melewati Jl Wahid Hasyim-Tugu Tani.
