SOLOPOS.COM - Logo Serikat Perusahaan Pers (Istimewa)
Solopos.com, JAKARTA — Bertepatan dengan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 yang dipusatkan di Medan, Sumatra Utara, Serikat Perusahaan Pers (SPS) akan menggelar kongres ke-26, Selasa (7/2/2023).
Dalam kongres tersebut, anggota SPS akan memilih ketua umum dan jajaran pengurus baru.
Dalam rilis yang diterima Solopos.com, Sabtu (4/2/2023), Ketua Umum dan Pengurus SPS yang baru akan ditentukan oleh SPS provinsi se-Indonesia yang terdiri atas 600 anggota media arus utama.
SPS Provinsi yang sudah menyatakan hadir di kongres sebanyak 21 anggota.
SPS Provinsi yang sudah menyatakan hadir di kongres sebanyak 21 anggota.
Dari wilayah Barat antara lain SPS Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), SPS Sumatra Utara, SPS Riau, SPS Kepulauan Riau, SPS Bengkulu, SPS Jambi, SPS Sumatra Selatan, SPS Lampung, SPS Banten, SPS Jawa Barat, SPS Jawa Timur, dan SPS Kalimantan Tengah.
Sementara dari wilayah tengah Indonesia yang hadir yakni SPS Bali, SPS Nusa Tenggara Barat, SPS Kalimantan Selatan, SPS Kalimantan Timur, SPS Sulawesi Utara, SPS Sulawesi Tengah, SPS Sulawesi Selatan, serta SPS Sulawesi Tenggara.
“Kemudian perwakilan dari wilayah Timur yaitu SPS Maluku Utara,” kutip Solopos.com dari rilis SPS.
Beberapa pembicara yang bakal tampil yakni Agung Dharmajaya (Wakil Ketua Dewan Pers), Januar P. Ruswita (Ketua Harian SPS Pusat, Direktur Pikiran Rakyat), dan Fara Amelia Lubis (Duta Duta Utama Putri Mahasiswa USU (2010–2016) yang merupakan sosok muda berprestasi dari Sumatra Utara.
Tema Kolaborasi dan Inovasi untuk Kemandirian Pers Indonesia diangkat untuk menegaskan semangat dari para pejuang industri pers dalam mengarungi dinamika perkembangan zaman yang penuh ketidakpastian.
Semangat untuk senantiasa berkolaborasi, semangat untuk terus berinovasi.
Juga sebagai komitmen SPS dalam menjaga marwah, kemandirian pers agar dapat terus menjalankan perannya sebagai bagian dari pilar demokrasi.
“Kongres SPS diharapkan bisa menghasilkan penyempurnaan PD PRT yang bisa memungkinkan industri media nasional bisa lebih dinamis menghadapi perkembangan zaman. Kemudian kongres ini juga bisa menghasilkan rekomendasi program kerja yang tepat untuk mempertahankan eksistensi industri media agar sehat, mandiri, dan berkelanjutan, sehingga mampu menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas dan bertanggung jawab,” ujar Ketua Harian SPS Pusat Januar P. Ruswita.