SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan duka cita mendalam atas tragedi serangan bom Beyoglu di Istanbul, Turki pada Minggu (13/11/2022) kepada Presiden Recep Tayyib Erdogan. (Bisnis)
Solopos.com, BADUNG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan duka cita mendalam atas tragedi serangan bom Beyoglu di Istanbul, Turki pada Minggu (13/11/2022).
Ucapan duka cita itu disampaikan langsung Presiden Jokowi saat bertemu dengan Presiden Turki, Recep Tayyib Erdogan di The Apurva Kempinski Bali, Senin (14/11/2022), di sela-sela KTT G20 Bali.
“Saya ingin menyampaikan duka cita mendalam atas serangan bom di Istanbul yang memakan korban nyawa,” ujar Presiden Jokowi.
Jokowi menyampaikan apresiasi kepada Turki yang terus berkontribusi agar KTT G20 tetap dapat berjalan dengan baik.
Jokowi menyampaikan apresiasi kepada Turki yang terus berkontribusi agar KTT G20 tetap dapat berjalan dengan baik.
Baca Juga: Gelar Jumpa Pers, Sekjen PBB Berharap Presiden Putin Hadir ke KTT G20 Bali
“Terima kasih atas kehadirannya di KTT G20. Bagi Indonesia, G20 harus dapat menghasilkan kerja sama konkret,” kata Jokowi.
Terkait hubungan bilateral, Jokowi mendorong kedua negara terus mengupayakan perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA), yang didalamnya mencakup kesepakatan perdagangan besar, segera diselesaikan.
Baca Juga: Mengenal The Beast, Mobil Presiden AS Joe Biden di KTT G20
“Kita harus instruksikan kepada para perunding agar hambatan yang ada segera dicarikan solusi yang bisa diterima kedua belah pihak dan perjanjian segera dirampungkan,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, kedua Presiden juga mencatat kemajuan dalam hubungan bilateral kedua negara dengan telah ditandatanganinya sejumlah perjanjian strategis antarpemerintah maupun antarpelaku usaha.
Beberapa perjanjian antara pemerintah yang ditandatangani para Menteri sesaat sebelum pertemuan kedua Presiden tersebut meliputi perjanjian di bidang pertahanan, kehutanan, lingkungan hidup, riset-teknologi dan inovasi serta perjanjian kerja sama pembangunan.
Baca Juga: KBRI: Tak Ada WNI Jadi Korban Ledakan Bom di Taksim Turki
Sementara kesepakatan antarpelaku usaha meliputi kesepakatan kerjasama produksi bus listrik di Indonesia antara Karsan dengan Credo Group serta kesepakatan untuk pembangunan Jalan Tol Trans-Sumatera.
Turut hadir mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut, yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Dubes RI Ankara Lalu Muhammad Iqbal, dan Dirjen Amerika Eropa Kementerian Luar Negeri Umar Hadi.
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Temui Erdogan, Jokowi Ucapkan Duka Cita atas Serangan Bom Istanbul”