News
Jumat, 6 Juli 2012 - 19:22 WIB

BENTROKAN: Puluhan Dalmas Diterjunkan Atasi Bentrok Warga dan TNI

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bentrok Warga (JIBI/SOLOPOS/detikcom)

Bentrok Warga (JIBI/SOLOPOS/detikcom)

MALANG- Tiga truk yang mengangkut puluhan personel Pengendalian Massa (Dalmas) Polres Malang, diterjunkan ke lokasi bentrok warga Desa Harjokuncaran Kecamatan Sumbermanjing Wetan Kabupaten Malang, dengan aparat dari Zeni Tempur V Brawijaya.

Advertisement

“Kita minta polres memback up kondisi keamanan,” ujar Kapolsek Sumbermanjing Wetan AKP Farid Fathoni di lokasi, Jumat (6/7/2012) petang.

Situasi tegang masih terlihat, meski warga dan TNI AD sudah menarik diri dari lokasi bentrok terjadi di depan kantor Puskopad Kodam V Brawijaya di desa setempat.

Sejumlah warga masih terlihat bersiaga dengan mengibarkan bendera Merah Putih. Warga menuntut Bupati Malang Rendra Kresna datang ke lokasi menyelesaikan konflik sengketa lahan perkebunan seluas 662 hektare.  “Kami minta bupati datang ke sini, melihat langsung warganya digebuki aparat,” tegas Hadi Suyatno, koordinator warga terpisah.

Advertisement

Bentrok tak terhindarkan antara ratusan warga dengan tiga peleton TNI AD dari kesatuan Zeni Tempur V Kepanjen. Kedatangan anggota TNI AD untuk mencabut patok dipasang warga sebagai wujud penyegelan kantor perkebunan, memicu amarah warga.

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Bentrokan Warga Dan TNI
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif