Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
Dalam kesempatan itu Jokowi meminta warga membuka blokade gang-gang kampung. Sebab ada jaminan keamanan dan keselamatan dari aparat kepolisian dan TNI. Aparat masih akan terus berjaga di lokasi hingga waktu yang belum ditentukan.
“Saya minta penutup jalannya ini dibuka. Kalau seperti ini kesannya kan seram sekali. Kita jaga Solo aman tidak terkesan menyeramkan seperti ini. Apalagi ada jaminan keselamatan warga dari pihak aparat,” katanya.
Pihak warga sempat ragu membuka blokade lantaran takut terjadi lagi aksi show of force atau provokasi dari pihak Ormas. Namun akhirnya warga berhasil diyakinkan Walikota dan Danrem. Saat itu juga warga bersama-sama aparat keamanan membuka blokade gang-gang kampung.
“Akar masalah bentrok urusan pribadi Ormas dengan Mas Iwan (Iwan Walet-red), tidak ada kaitan dengan warga. Jadi warga beraktivitas seperti biasa saja. Saya sudah bertemu pihak Ormas,” imbuh Jokowi.