SOLOPOS.COM - Ilustrasi Korban (Solopos/Whisnupaksa)
Solopos.com, DENPASAR — Benang layangan lagi-lagi memicu kecelakaan maut. Kali ini, pengendara sepeda motor tewas setelah tersangkut benang di Jl Raya Sesetan, Denpasar Selatan, Bali, Kamis, (18/6/2020) sekitar pukul 14.30 Wita.
Dilaporkan Detik.com, Jumat (19/6/2020), pengendara sepeda motor bernama I Wayan Losmen, 61, menabrak alat berat setelah tersangkut benang. Wayan mengalami luka robek di bagian perut.
Kapolsek di Rembang Tabrak Rumah dan Tewaskan Nenek-Balita, Maki: Harus Dipidana!
Wayan menabrak alat berat karena kehilangan keseimbangan setelah tersangkut benag yang melintang. "Iya [tersangkut benang layang], iya [menabrak alat berat] sesuai dengan kronologis yang sudah disampaikan itu," kata Kanit Laka Satlantas Polresta Denpasar Iptu Ni Luh Tiviasih, Jumat (19/6/2020).
Sementara itu, polisi masih menyelidiki peristiwa itu. "Kita masih pendalaman dulu masih BAP ini ya," ujar Tiviasih.
Update Data Covid-19 Kota Solo: Kasus Positif Tambah 1 Jadi 38, PDP 238, ODP 641 Orang
Sebelumnya, benang layangan juga menewaskan pengendara sepeda motor di Mojosongo, Kota Solo, Jawa Tengah. Pengendara sepeda motor di Solo itu mengalami luka robek di leher yang tersangkut benag.
Itu artinya, sudah tercatat lebih dari sekali kasus kecelakaan maut akibat benang layang-layang dalam sebulan.